Kaba Bukittinggi

Calon Kepala Daerah Dari Partai Tingkatkan Marwah

Bukittinggi, KABA12.com — Momentum perhelatan besar demokrasi lokal Pilkada 2020 terus bergulir. Satu per satu pasangan bakal calon kepala daerah mulai mendeklarasikan diri siap berlaga pada pesta rakyat 5 (lima) tahunan itu.

Tidak terkecuali di Kota Bukittinggi. Satu per satu bakal calon kepala daerah mulai memunculkan diri ke ranah public.

Termasuk kepala daerah petahana yang juga sudah menggandeng dan mendeklarasikan bakal calon pasangannya dari jalur independen.

Namun hingga kini, publik juga masih menunggu bakal calon dari jalur parpol. Hal ini wajar dan sangat beralasan tentunya.

Mengingat hingga pekan ketiga Januari 2020 ini, belum satu parpol pun yang secara jelas dan tegas mengumumkan bakal calon kepala daerah yang akan diusung atau didukungnya.

Padahal dengan jumlah anggota DPRD Kota Bukittinggi sebanyak 25 orang dan terdapat 8 parpol didalamnya, sangat berpotensi untuk memunculkan 5 pasangan bakal calon kepala daerah.

Ibnu Asis selaku Ketua Badan Pemenangan Pemilu dan Pilkada (BP3) DPD PKS Kota Bukittinggi menilai, keadaan seperti itu merupakan hal yang lumrah terjadi. Karena setiap parpol mempunyai teknik dan mekanisme yang tidak sama terkait prosesi dan seleksi bakal calon kepala daerah.

“Ada parpol yang membuka kesempatan untuk melakukan pendaftaran terbuka bagi para bakal calon kepala daerah tersebut. Namun sebaliknya, ada juga parpol yang mengandalkan kekuatan silaturahmi dan pendekatan dengan para bakal calon kepala daerah dan parpol lainnya,” ujarnya.

Namun demikian, mencermati dinamika perpolitikan yang semakin hangat menjelang perhelatan pilkada 2020 ini, khususnya di Kota Bukittinggi, politisi PKS tersebut menegaskan, sudah saatnya, parpol yang ada di Kota Sanjai ini siap dan berani mengusung atau mendukung pasangan bakal calon kepala daerah dari unsur parpol. Ia menilai, parpol dibentuk untuk menjadi salah satu instrumen pendidikan politik dan menyiapkan para kadernya untuk menjadi pemimpin bangsa pada tingkatannya masing- masing.

Disinggung terkait adanya ide untuk membentuk koalisi besar parpol yang ada di Kota Wisata ini, politisi bersahaja itu memberikan apresiasi.

“Kami kira, itu merupakan gagasan yang baik. Paling tidak untuk memecah kebuntuan komunikasi diantara parpol yang ada. Hal substansi dan penting untuk segera disiapkan adalah mendesain pola atau model koalisi besar dimaksud serta menyiapkan aturan main yang akan disepakati oleh semua parpol,” ungkapnya.

Keberadaan calon kepala daerah dari unsur parpol sangat krusial dan akan menjadi barometer untuk mengukur sejauh mana eksistensi dan posisi parpol yang bersangkutan dalam kancah Pilkada. Cakada dari unsur Parpol, akan meningkatkan marwah (harga diri) Parpol tersebut.

“Insyaallah kami sangat yakin, bahwa Parpol di Kota Bukittinggi, termasuk PKS tentunya, siap menghadirkan Cakada Parpol yang berintegritas, berkompeten dan kompetitif,” jelasnya.

(Ophik)

0Shares
To Top