Tiku, KABA12.com — Program tanam padi yang dicanangkan di seluruh wilayah kabupaten Agam Sabtu (12/02) begitu menggelegar bagi masyarakat.
Pasalnya program penanaman padi sawah pola tanam serentak yang digagas jajaran TNI secara nasional itu mendapat respon positif dari masyarakat khususnya kalangan petani.
Seperti
halnya di tiga wilayah yang terpantau KABA12.com Sabtu, program tanam padi serentak dicanangkan Danrem 032 Wirabraja di Durian Kapeh, Nagari Tiku Utara, kecamatan Tanjung Mutiara, di Pasa Durian, Manggopoh, Lubukbasung dan di Maninjau, Tanjung Raya dengan prosesi khusus penanaman padi sawah.
Di Tanjung Raya seperti disebutkan Handria Asmi camat Tanjung Raya, tanam padi serentak menjadi solusi pas dalam mendorong swasembada pangan, mengantisipasi penyebaran hama dan membangun kembali semangat goro masyarakat.
Di
Tanjung Raya program tanam serentak menjadi salah satu solusi #save Maninjau untuk warga salingka danau pasca ambruknya usaha karamba jaring apung sekaligus menggerakkan kembali potensi sawah yang beberapa tahun terakhir terlupakan.
Di Tanjung Mutiara seperti dijelaskan Camat Ade Harlien, program tanam padi serentak sebelumnya sudah dicanangkan bersama jajaran TNI seiring program pembukaan sawah baru.
Program tanam padi serentak dinilai efektif untik memacu produksi padi sekaligus mengefektifkan sarana irigasi.
Hal senada dikatakan camat Lubuk Basung Hilton, tanam serentak menjadi bagian penting mendorong kesejahteraan petani sekaligus memaksimalkan lahan persawahan yang beberapa tahun terakhir terabaikan karena masyarakat beralih berkebun jagung,”kita akan kawal bersama program tanam padi serentak ini,” sebut Hilton.
(Harmen)
