Sungai Pua,kaba12 — Upaya antisipasi dampak erupsi Gunung Marapi terhadap warga, Pemkab.Agam bersama tim gabungan penanganan siaga erupsi secara maksimal melakukan berbagai upaya. Selain menjauhkan warga dari zona bahaya radius 4,5 km dari puncak kawah, juga mengantisipasi dampak kesehatan akibat debu vulkanik yang dihembuskan angin ke pemukiman penduduk.
Informasi yang diperoleh kaba12, aktivitas erupsi Gunung Marapi pasca naiknya status ke level III Siaga dalam beberapa hari terakhir justru mengalami peningkatan. Bahkan, erupsi yang disertai bunyi dentuman keras menggelegar memicu kepanikan warga di beberapa lokasi,yang justru memililih lokasi aman dan menjauhkan dari zona bahaya 4,5 km.
Bahkan, Minggu, (14/1) siang, aktivitas erupsi disertai hujan abu vulkanik diperparah dengan hembusan angin kencang, sehingga abu disertai batu-batu kerikili berterbangan ke berbagai lokasi bahkan sampai kecamatan Banuhampu, IV Koto, dan beberapa lokasi lain.
Sementara untuk mengantisipasi risiko terhadap kesehatan warga, tim BPBD Agam secara intensif terus membagikan masker pada warga bersama tim relawan di berbagai lokasi, yang difokuskan di kawasan rawan terdampak, khususnya di 6 nagari di kabupaten Agam.
Seperti disebutkan Bambang Warsito, kepala BPBD Agam pihaknya bersama unsur tim gabungan melakukan berbagai upaya antisipasi risiko yang berpotensi dialami masyarakat, termasuk risiko kesehatan dampak abu vulkanik yang beterbangan dihembus angin.
“ Kita meminta dukungan tim gabungan yang membantu membagikan masker untuk warga, terutama di kawasan rawan, baik di kecamatan Sungai Pua, Kecamatan Canduang, Ampek Angkek, Banuhampu dan beberapa kawasan lain, “ sebut Bambang Warsito.
Sementara untuk siaga potensi erupsi, saat ini pihaknya bersama personil gabungan dari TNI-Polri, PMI,KSB bersama masyarakat terus bersiaga di beberapa posko yang sudah dibangun dan akan langsung bergerak mengamankan warga ke lokasi yang sudah ditetapkan sebagai tempat pengungsian jika kondisi tidak memungkinkan.
“ Kita bersama tim gabungan berupaya maksmal mengantisipasi dampak terhadap masyarakat. Kami selalu menghimbau warga untuk selalu waspada termasuk dengan dukungan rekan-rekan media yang ikut memantau kondisi di lapangan, “sebut kepala BPBD Agam itu lagi.
-HARMEN.-