Lubukbasung,kaba12 — Komitmen manajemen dan seluruh unsur terkait di RSUD Lubukbasung terus berbenah untuk meningkatkan pelayanan medis di rumah sakit tersebut. Berbagai upaya terus dilakukan, termasuk dengan membuka jalinan komunikasi-informasi dengan seluruh pihak untuk pembenahan di berbagai lini.
Selain upaya melengkapi berbagai sarana pendukung, SDM dan tenaga dokter, jajaran manajemen juga terus melakukan terobosan untuk memudahkan masyarakat khususnya para pasien agar lebih nyaman dan cepat mendapat pelayanan kesehatan.
Bahkan sesuai komitmen keterbukaan informasi publik, manajemen RSUD Lubukbasung, Rabu,(6/9) sengaja menggelar diskusi terbuka dengan para pasien yang tengah menunggu antrian berobat di poli pelayanan, dipandu langsung direktur RSUD Lubukbasung dr.Riko Krisman, Rozi Anggraini, Kabid Promhumlitbang RSUD Lubukbasung, bersama personil bidang pelayanan lainnya.
Dalam diskusi terbuka itu, disosialisasikan secara detail terkait sistim pelayanan rumah sakit paripurna yang saat ini, menerapkan berbagai sistim, baik secara off line, pelayanan via whatshapp dan sistim online memanfaatkan aplikasi JKN online.
Secara terbuka, manajemen RSUD Lubukbasung menyebutkan masih ada beberapa kekurangan yang secara bertahap terus dibenahi, terutama tempat duduk untuk pasien yang antri berobat, layanan langsung di ruang poli, penambahan tenaga spesialis, penyediaan ruang pelayanan tambahah agar seluruhnya berada di lantai dasar untuk memudahkan pasien serta beberapa catatan lain yang dalam waktu dekat dicarikan solusinya.
Seperti disebutkan Rozi, yang secara rinci mengurai berbagai hal terkait dengan mekanisme dan alur pelayanan yang mesti dilakukan pasien yang akan berobat,termasuk pemanfaatan sistim terkini melalui online untuk mempercepat pasien mendapatkan pelayanan, serta berbagai langkah lain.
Hal serupa disebutkan dr.Riko Krisman yang menegaskan komitmennya yang kuat untuk terus membenahi berbagai aspek di RSUD Lubukbasung, tidak hanya sarana pelayanan, tapi juga sistim layanan, peningkatan mutu SDM pelayanaan, serta optimalisasi kerjasama dengan BPJS Kesehatan.
Dalam diskusi terbuka itu, banyak pasien yang menyampaikan keluhan dan kritikan langsung pada Direktur RSUD Lubukbasung, Rozi Anggraini, Kabid Promhumlitbang RSUD Lubukbasung dan jajaran terkait yang sengaja berbagai di depan ratusan pasien yang menunggu antrian di 8 poli yang berada dalam satu gedung tersebut.
Beberapa keluhan warga dan pasien, terutama kecepatan respon pelayanan pasca mendaftar via whatshapp dan offline, masalah penyediaan obat di apotek pelengkap yang kerap jumlahnya kurang dari resep dokter sesuai kebutuhan pasien, pemintahan poli THT ke lantai dasar, penambahan tenaga dokter spesialis dan beberapa poin penting lain yang langsung ditanggapi secara detail oleh dr.Riko dan Rozi secara bergantian.
Walau demikian, mayoritas pasien saat ditanyai kaba12 Rabu,(6/9) disela diskusi terbuka yang digelar mengaku cukup puas dengan perubahan dan pembenahan yang dilakukan manajemen rumah sakit dalam setahun terakhir.
“ Banyak perubahan yang kami rasakan, namun untuk peningkatan kedepan, perlu dilakukan perbaikan di beberapa poin yang kami sampaikan. Tapi kami senang, manajemen rumah sakit mau menerima kritik dan masukan secara terbuka seperti ini, “ungkap Nasrul, salah seorang pasien asal Manggopoh.
Hal senada disebutkan Jhon, warga Lubukbasung yang berharap komitmen perbaikan pelayanan yang terus dilakukan, bisa diaplikasikan segera, terutama masalah pemindahan 3 poli di lantai II rumah sakit tersebut, karena para pasien yang berusia lanjut, sangat sulit menjangkau lokasi,” mana tahu ada solusi lain, dibangun life atau tangga berjalan untuk membantu pasien, “sebutnya.
Harapan serupa disebutkan Warni, pasien asal Maninjau yang berharap keterbukaan manajemen rumah sakit menerima berbagai kritikan dan saran pasien secara terbuka seperti yang dilakukan, bisa diaplikasikan dalam waktu dekat.
Diakuinya, sangat jarang kantor pelayanan apalagi rumah sakit yang mau berdikusi secara langsung, bahkan secara terbuka untuk dikritik, “ kami akuinya saat ini banyak perubahan. Yang membuat kami para pasien senang, pimpinan rumah sakit, mau berdialog dengan pasien, untuk perbaikan. Ini langkah maju, yang pasti akan didukung bersama, “ungkapnya.
-HARMEN-
