Kaba Terkini

Tunjang Budaya Literasi Dibutuhkan Strategi Khusus

Gaduik, KABA12.com — Pengelolaan sebuah rumah baca tidaklah mudah untuk mencapai hasil maksimal. Membutuhkan perencanaan yang matang dan diiringi pelaksanaan berkelanjutan.

Seperti Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Rumah Baca Anak Nagari (RBAN) di Jorong Aro Kandikir, Nagari Gadut, Kecamatan Tilatang Kamang, Kabupaten Agam memiliki strategi khusus dalam mengelola rumah baca dengan program-program yang menunjang budaya literasi.

Seperti yang diungkapkan oleh pendiri rumah baca, Sry Eka Handayani, strategi pengelolaan RBAN memiliki tiga bagian yang meliputi pengelolaan fisik TBM berupa sarana prasarana, pendanaan dan sumber bacaan, serta pengelolaan program.

Strategi yang dilakukannya adalah mengkondisikan suasana lingkungan fisik yang nyaman dan ramah terhadap budaya literasi. Menyediakan pendanaan dan sumber bacaan sesuai dengan usia pengunjung rumah baca. Melaksanakan program-program literasi yang inovatif, kreatif dan berkesinambuangan.

Dikatakan, RBAN yang baru berdiri dua tahun tersebut sudah memberikan dampak besar kepada masyarakat. Bahkan RBAN saat ini menjadi wadah bagi anak Nagari Gadut untuk menggali potensi diri sejak kecil.

“RBAN salah satu ruang baca di Agam berupaya terus bergerak dengan ide-ide yang inovatif, kreatif dan berkesinambungan,” katanya.

(Virgo/*)

To Top