Jakarta, KABA12.com — Dewan Kerajinan nasional daerah (Dekranasda) kota Bukittinggi, menampilkan hasil karya delapan orang perancang kenamaan kota Jam Gadang itu di event nasional Indonesia Week 2017, bertempat di Jakarta Convention Center (JCC) 1 hingga 5 Februari 2017.
Ketua Dekranasda kota Bukittinggi Ny. Yesi Endriani Ramlan mengungkap, Keikut sertaan Bukitttinggi pada ajang fashion
nasional tahun ini merupakan kali pertama bagi kota Bukitttinggi, “ini kali pertama bagi kita di ajang Indonesia fashion Week, kita ikut dalam pameran ini untuk memperkenalkan lebih jauh sulaman, bordir, dan kerancang Bukitttinggi, kita menampilkan hasil karya delapan orang perancang asli kota Bukittinggi,” tutur Ny. Yesi Ramlan.
Kedelapan desainer itu yaitunya, Desi Oktavia dari Putri Ayu, Ida Arleni dari Ambun Suri, Shintia Butik, Lalinda Boutique, Eni Murni Sari dari Enni Design Netti Hirdiani dari Krissandina, Ernida Chaidir dari Cendrawasih Butik, dan Alvy Oktrisni dari Vee House.
“Hasil karya mereka merupakan pakaian muslim yang dihiasi dengan sulaman dan bordir, banyak pengunjung yang mengunjungi stand mengapresiasi hasil kerajinan disainer kita ini,” ungkapnya.
Tidak hanya pengunjung stand, Linda Purnama salah seorang dari delapan perancang itu juga sangat mengapresiasi usaha ketua Dekranasda Bukitttinggi Yesi Endriani, yang telah berhasil memboyong hasil karya perancang dari kota yang terkenal dengan landmark Jam Gadang ini, “baru kali ini desainer yang ada di Bukittinggi diajak ke event fashion bertaraf nasional ini,” ujar pemilik Lalinda Boutique itu.
Tidak hanya mengikuti pameran di stand, Dekranasda Bukitttinggi juga mendapatkan kesempatan untuk melakukan fashion show khusus pada event Indonesia Fashion Week 2017.
(Jaswit)
