Agam

Kasus Teror Bakar Mobil Warga, Walinagari Lubukbasung Minta Polisi Usut Tuntas

Lubukbasung, kaba12.com — Kasus dugaan teror yang dilakukan oleh orang tidak bertanggungjawab yang menyebabkan terbakarnya 1 unit mobil Toyota LGX dengan total kerugian ditaksir mencapai Rp.100 juta di Mato Aia, Nagari Lubukbasung, kecamatan Lubukbasung mendapat perhatian luas masyarakat.

Bahkan sepanjang Kamis pagi hingga sore ini, ratusan warga silih berganti berdatangan ke lokasi kejadian untuk melihat kejadian dan menyatakan ikut berduka atas musibah yang terjadi. Bahkan, mayoritas masyarakat berharap, polisi segera mengungkap misteri kasus dugaan pembakaran itu.

Seperti pernyataan prihatin disampaikan walinagari Lubukbasung Dharma Ira Putra didampingi Walijorong Surabayo Rino Syamna Putra, saat meninjau lokasi kejadian Kamis pagi. Kejadian itu, menurutnya merupakan tindakan tidak bertanggungjawab dan teror bagi warganya.

Disebutkan Dharma Ira Putra, pihaknya mengaku terkejut dan kaget setelah mendapat laporan adanya kejadian kebakaran di Mato Aia, apalagi diinformasikan banyak pihak, ada indikasi kesengajaan dalam kasus kebakaran sesuai beberapa barang bukti yang berserakan di lokasi kejadian.

“ Kami prihatin akan kejadian itu. Kami berharap, kasus itu bisa segera terungkap dan polisi bergerak cepat mengusut kasus tersebut, “ungkap Dharma Ira Putra.

Walinagari Lubukbasung itu, mengaku prihatin dan menghimbau masyarakat untuk lebih waspada, pasalnya saat beragam aksi tindak kejahatan bisa saja terjadi, “ kami berharap masyarakat lebih waspada, dan kita akan dorong seluruh warga untuk mengintensifkan kegiata ronda di seluruh wilayah nagari Lubukbasung, “ sebutnya.

Kasus kebakaran yang menghanguskan 1 unit mobil Toyota LGX dengan kerugian sekitar Rp.100 juta itu, masih dalam proses penyelidikan aparat kepolisian Polres Agam. Polisi masih melakukan serangkaian penyelidikan terhadap kasus yang terjadi. Sementara dua korban dalam kasus kebakaran yang terjadi nyaris bersamaan itu, sudah melaporkan dan diperiksa sebagai saksi korban di Polres Agam, Kamis,(1/4) siang.

HARMEN

To Top