Malalak, kaba12.com — Jalur lintas Sumatera jalur Sicincin-Malalak-Balingka (SIMAKA) mulai kembali normal, setelah dihantam serentetan bencana longsor sejak sepekan terakhir. Bahkan, longsor terakhir yang terjadi Sabtu kemarin di kawasan Batu Apik, Malalak Utara, kecamatan Malalak membuat jalur jalan itu kembali ditutup.
Upaya pembersihan material longsor yang dilakukan tim gabungan Minggu,(3/5) berhasil diselesaikan sore tadi, sehingga aktivitas kendaraan sudah bisa berjalan walau dengan sistim buka tutup di ruas jalan yang terdampak longsor tersebut.
Informasi yang diperoleh kaba12.com dari camat Malalak Ricky Eka Putra, upaya pembersihan material longsor yang menimbun ruas jalan yang sejak dua pekan terakhir rutin ditimpa material lumpur, pasir dan tanah langsung dilakukan petugas yang mengawasi jalur rawan tersebut.
Pembersihan material longsor dilakukan dengan 3 alat berat yang sebelumnya sudah disiagkan di lokasi kejadian sejak dua pekan terakhir, disebutkan Ricky Eka Putra, kerap tertahan karena kondisi cuaca yang buruk, termasuk masih banyaknya potensi longsor susulan yang terjadi di titik yang terdampak saat ini.
“ Minggu sore, jalur yang dilanda longsor susulan sudah bisa dilewati kendaraan, namun masih dengan sistim buka tutup, “ sebut camat Malalak itu.
Disisi lain, pembersihan dilakukan dengan penyemprotan menggunakan armada pemadam kebakaran karena jalur jalan yang masih licin karena tumpahan lumpur. “ Masyarakat yang melewati jalur jalan SIMAKA diharapkan tetap waspada, karena kondisi jalan yang masih rawan dan licin, “ sebut Ricky Eka Putra lagi.
HARMEN
