Kaba Terkini

Cinta Terhadap Rasulullah, Salah Satu Penyempurna Iman

Khazanah, KABA12.com —  Iman merupakan suatu tingkat kepercayaan seseorang dengan segala sesuatu yang telah diyakininya. Didalam kontekstual, Iman berarti percaya atau yakin. Menurut sudut pandang islam, iman memiliki makna dan kandungan yang sangat mendalam. Hal ini ditujukan kepada 6 perihal yang diyakini menjadi tolak ukur seorang manusia sampai mana ia beriman terhadap ke 6 rukun yang dikenal dengan rukun iman. Ke 6 rukun tersebut yakni :

  1. Iman kepada Allah
  2. Iman kepada Malaikat
  3. Iman kepada Kitab Suci
  4. Iman kepada Nabi dan Rasul
  5. Iman kepada Hari Kiamat
  6. Iman kepada Qada dan Qadar

Ke 6 rukun tersebut wajib dilakukan dan diamalkan oleh seluruh umat islam. Hal ini tergantung bagaimana mereka mendalami dan memahaminya.

Disamping itu, dalam sebuah hadist rasulullah saw bersabda “Belum sempurna iman salah seorang diantara kalian, hingga aku lebih dicintainya dari ayah ibunya, anaknya, dan seluruh manusia”.

Terkait hadist tersebut, rasulullah secara jelas mengungkapkan tentang kesempurnaan iman umat manusia. Dalam hadit tersebut jika dikaitkan dengan 6 rukun diatas, termasuk kepada rukun yang ke 4.

Mengenal, mengetahui, dan memahami bahwa rasulullah utusan Allah SWT tidak cukup membawa seseorang dikatakan beriman.

Akan tetapi, keimanan seseorang akan sempurna salah satunya dengan cinta dan kasih sayangnya kepada rasulullah lebih besar dari ayah ibunya, anaknya, dan seluruh manusia.

Hal inilah, yang menjadi salah satu tolak ukur keimanan manusia, bagaimana aplikasi dan ketetapan hatinya akan keimanannya yang dimana zaman sekarang banyak yang berpaling akan hal tersebut.

Cinta dan kasih sayang yang dimaksud bukan seperti kita mencintai sesama manusia. Tapi cinta dan kasih sayang kepada rasulullah adalah bagimana kita menempatkan rasulullah didalam hati dan mengamalkannya tanpa meninggalkan Al-quran dan Sunah sebagai ketetapan hidup manusia.

Untuk itu, marilah kita sadari, dan kita renungkan seberapa dalam cinta kita kepada rasulullah dan seberapa berimannya kita kepada sang Khaliq. Semoga dibulan sya’ban yang merupakan bulannya rasulullah, kita cepat kembali dan bertaubat kepada Allah, sebenar-benar taubat untuk mendapatkan keridhaan Allah SWT dan syafaat di hari pembalasan kelak. Amin ya rabbal alamin.

(Dany)

0Shares
To Top