Agam, KABA12.com — Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam merespon Program teknologi dan pasar MBICT4D (Market, Banking, Information Communication For Disaster) Uang Elektronik (e-Voucer) berjalan di Kab.Agam karena akan lebih terkoordinasi, efektif, dan akuntabel. “Meski pun program ini tergolong baru penerapannya di Indonesia, kita optimis dapat berjalan di Kabupaten Agam,” ujar Sekretaris BPBD Agam, Nelfiendri Saat pembukaan pelatihan program MBICT4D di Rocky Hotel Bukittinggi, Rabu (01/02).
Menurutnya pengaplikasian kepada penerima manfaat atau korban bencana ini haruslah terdata secara akurat karena menyangkut kepada pemangang kartu yang menjadi proritas dan layak untuk merima kartu uang elektronik tersebut. “Karena sistem ini akan melibatkan banyak pihak, kita harapkan kepada tim yang akan ditunjuk nantinya dapat lebih memaksimalkan akurasi data, sebab akan timbul berbagai kecemburuan dari masyrakat,” himbaunya.
Selain itu bantuan darurat bencana untuk pemenuhan kebutuhan dasar korban bencana diberikan dengan memperhatikan standar minimal kebutuhan dasar dan memperhatikan prioritas kepada kelompok rentan. “Kita dorong pelaksanan program ini untuk wilayah pilot project di Kecamatan Tanjung Mutiara, mudah-mudah dapat berjalan dengan lancar dan memberi mamanfaat untuk penanggulangan kebencanaan di Kabupaten Agam,” tutupnya.
(Richard)
