BPBD Kab. Agam

BPBD Agam Aktifkan Peran Komunitas Siaga Bencana, Bambang : Dukungan Semua Pihak Menentukan

Lubukbasung, kaba12.com — BPBD Agam kembali aktifkan seluruh kelompok dan komunitas siaga bencana yang sempat vakum beberapa tahun belakangan menyusul dampak pandemic Covid-19. Evaluasi dan revisi berbagai komponen penting tengah dilakukan jajaran BPBD Agam, yang mengharapkan kembali optimalnya sinergi semua elemen kebencanaan di daerah ini.

Dalam diskusi khusus dengan Kepala BPBD Agam Bambang Warsito didampingi Kabid. Pencegahan dan Kesiapsiagaan (PK) BPBD Agam Olkawendi, Kasi.Kesiapsiagaan Carly, Kasi. Pencegahan Hj.Rina, Deny dan para personil lain, di posko Satgas Penanganan Covid-19 Agam, Selasa,(7/6).

Pertemuan yang membahas beberapa hal terkait keberadaan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Agam, Komunitas Wartawan Siaga Bencana (KWSB) Agam, optimalisasi sinergi dengan berbagai komponen penggerak penanganan kebencanaan baik TNI-Polri, Senkom, KSB, Tagana, kalangan perguruan tinggi, RAPI, Pemuda Pancasila, BAZNas Siaga Bencana, PMI, Ormas Pekat-IB dan berbagai komunitas lain.

Dijadualkan dalam waktu dekat, akan dilakukan evaluasi termasuk mendorong kembali peran aktif berbagai kelompok dan komunitas yang selama ini peduli dan aktif dalam penanganan pasca bencana di kabuaten Agam, diharapkan bisa kembali eksis bersinergi dengan BPBD Agam untuk membantu sesama.

Menurut Bambang Warsito dan Olkawendi, sesuai program yang ada, BPBD Agam akan melanjutkan berbagai program sebelumnya, terutama dalam upaya pengurangan risiko bencana (PRB), dimana dalam program tersebut, terlibat berbagai komponen penting yang diharapkan bisa menjadi kekuatan utama yang mendukung PRB dan penanganan pasca bencana di kabupaten Agam.

Ditambahkan Bambang Warsito, pihaknya juga tengah melakukan safari ke berbagai unsur, termasuk menghadap pimpinan Forkopimda Agam, untuk meminta dukungan dalam berbagai kegiatan yang digelar, sekaligus mendorong terbangunnya sinergi berbagai dalam berbagai kegiatan yang digelar.

“ Kita harus bergerak cepat, mempersiapkan seluruh perangkat pendukung, komponen siaga bencana harus betul-betul siap, karena musibah dan bencana sama sekali tidak bisa dideteksi kapan datang, apalagi kabupaten Agam dikenal sebagai salah satu daerah rawan bencana, “ sebutnya serius.

BPBD Agam sendiri, saat ini tengah melakukan berbagai agenda pembenahan kedalam, termasuk membangun sinergi dengan beragam komunitas siaga bencana di daerah ini, salah satunya agenda olahraga bersama yang dijadualkan digelar Rabu besok.

HARMEN

To Top