Bukittinggi, KABA12.com — Ketua DPRD Bukittinggi Beny Yusrial bersama Camat ABTB dan beberapa lurah, pantau proses pekerjaan perbaikan 12 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dari dana pokok pikiran (Pokir), Selasa (09/08).
Ketua DPRD Bukittinggi, Beny Yusrial, menjelaskan, sejak dimulai Juni 2022 lalu, proses pekerjaan terus berlanjut. Khusus pokir atas nama politis muda Partai Gerindra ini, tercatat sebanyak 12 unit RTLH diperbaiki, yang berada di kecamatan ABTB.
“Memang sejak pandemi, pokir Anggota DPRD Bukittinggi banyak diarahkan untuk perbaikan RTLH. Termasuk kami pribadi yang menganggarkan sekitar Rp 465 juta, untuk 12 perbaikan unit RTLH. Alhamdulillah proses nya berlanjut sampai saat ini dan kami harapkan dapat selesai sesuai kontrak kerjanya,” ungkap Beny.
Beny mengakui, perbaikan RTLH ini ditujukan agar bantuan langsung menyentuh masyarakat. Selain itu, juga dianggarkan untuk renovasi gedung SDN 06 Parit Antang dan SDN 03 Pakan Labuah.
“Hak dasar bagi masyarakat agar hidup layak menjadi prioritas. Perbaikan RTLH ini sangat dibutuhkan warga. Sarana pendidikan juga menjadi prioritas, agar para pelajar nyaman di sekolah untuk mengejar masa depan mereka,” tambahnya.
Kepala Bidang Perumahan dan Pemukiman Dinas Perkim, Rahmi Hidayati, menjelaskan jumlah penerima bantuan melalui pokir Ketua DPRD Bukittinggi Beny Yusrial, sebanyak 12 orang, tersebar di 3 kelurahan, Parit Antang , Kubu tanjung dan Ladang cakiah. Untuk total anggarannya sebesar Rp 465 juta. “Hingga kini progres fisik di lapangan sudah mendekati 40 persen,” ungkapnya.
Sementara itu, Camat ABTB, Hasrine Atas Asih, didampingi para lurah, mengapresiasi perhatian penuh Ketua DPRD Bukittinggi terhadap warga Bukittinggi, khususnya Kecamatan ABTB.
“Alhamdulillah. Semoga dengan adanya dana aspirasi ini bisa mensejahterakan masyarakat Tigo Baleh pada khususnya serta meningkatkan kenyamanan bagi anak-anak kita dalam menempuh pendidikan. Terima kasih Bapak Ketua DPRD Bukittinggi,”ujarnya.
(Harmen/*)
