Lubukbasung, kaba12.com — Harga komoditas cabai merah keriting di pasar tradisional di Kabupaten Agam terpantau masih tinggi pada awal Agustus 2022.
Mahalnya harga cabai disebabkan oleh beberapa faktor seperti minimnya pasokan dan tingginya biaya produksi pertanian.
Kepala Dinas Perindagkop UKM Kabupaten Agam Dedi Asmar melalui Kabid Perdagangan Nelfia Fauzana menjelaskan, harga cabai merah keriting saat ini dijual pedagang seharga Rp 100 ribu per kilogram. Menurutnya, harga tersebut diklaim mengalami kenaikan dari harga pada akhir Juli lalu yang hanya Rp 90 ribu per kilogram.
“Iya, untuk komoditas cabai merah keriting sekarang kembali mengalami kenaikan harga dari Rp 90 ribu menjadi Rp 100 ribu per kilogram,” ujarnya kepada KABA12.com, Jum’at (5/8).
Ia mengatakan, harga tersebut diketahui dari hasil pemantauan yang dilakukan Dinas Perindagkop-UKM Agam di Pasar Inpres Padang Baru, Lubukbasung, Kamis (4/8) kemarin.
“Dari hasil pantauan kami di Pasar Inpres Padang Baru, para pedagang menyebutkan bahwa harga cabai merah keriting kembali naik dari tingkat petani,” katanya.
Sementara untuk komoditas bawang merah, kata dia, saat ini dijual pedagang seharga Rp 40 ribu per kilogram.
“Harga bawang merah terbilang masih tinggi saat ini. Sebab harga normalnya berkisar antara Rp 20 ribu hingga Rp 30 ribu per kilogram,” ungkapnya.
Selanjutnya beberapa bahan pokok yang turun harga diantaranya bawang putih dari Rp 23 ribu menjadi Rp 20 ribu per kilogram, bawang prey dari Rp 12 ribu menjadi Rp 10 ribu per kilogram, dan cabai rawit dari Rp 60 ribu menjadi Rp 30 ribu per kilogram.
“Kemudian tomat dari Rp 13 ribu menjadi Rp 10 ribu per kilogram, kol dari Rp 13 ribu menjadi Rp 10 ribu per kilogram, dan wortel dari Rp 13 ribu menjadi Rp 12 ribu per kilogram,” katanya.
Ditambahkan, bahan pokok lainnya yang dijual dengan harga normal yaitu, daging ayam broiler Rp 65 ribu per kilogram, daging sapi segar Rp 140 ribu per kilogram, hati sapi Rp 140 ribu per kilogram, kacang kedelai impor Rp 15 ribu per kilogram, dan kacang tanah Rp 27 ribu per kilogram.
Kemudian ikan tongkol Rp 35 ribu per kilogram, ikan sarai/sarden Rp 35 ribu per kilogram, ikan laut kembung Rp 40 ribu per kilogram, ikan sisiak/tuna Rp 35 ribu per kilogram, dan ikan nila Rp 25 ribu per kilogram.
“Selanjutnya minyak goreng kemasan merek Sari Murni Rp 24 ribu per liter, dan minyak goreng curah Rp 15 ribu per kilogram,” jelasnya.
(Bryan)
