Bukittinggi, KABA12.com — Atlit sepatu roda Bukittinggi, berhasil sumbang 2 medali perak untuk Bukittinggi di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Sepatu Roda Kabupaten Bekasi 2018, 11 – 13 Mei lalu, di arena sepatu roda grand wisata, Bekasi, Jabar.
Ketua Umum Persatuan Olahraga Sepatu Roda (Porserosi) Kota Bukittinggi Rismaidi mengatakan, dalam kejurnas yang diikuti itu, Perserosi Bukittinggi mengirim 3 orang atlet dan 1 orang official. 3 orang atlit itu, Aditia Ardiansyah, Safari Rahman dan Yofi Saputra. Selain itu para atlit didampingi official, Arif Bachtiar.
“Alhamdulillah, atlit yang dikirim dapat tampil maksimal dan menunjukkan kemampuannya dalam kejurnas di Bekasi, dibuktikan dengan raihan 2 medali perak pada kelas speed 500 dan 1000 meter yunior atas nama Aditia Ardiansyah,” ujar Rismaidi.
Rismaidi menambahkan, prestasi yang diraih tersebut merupakan suatu prestasi yang sangat luar biasa. Karena kejurnas tersebut diikuti atlet sepatu roda dari berbagai daerah di Indonesia.
Prestasi yang diraih imempertajam kemampuan atlet untuk mendulang medali pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumbar di kabupaten Padang Pariaman, November mendatang.
Pengurus Perserosi Bukittinggi ujar Rismaidi, optimis atlit sepatu roda Bukittinggi bisa menyumbangkan medali pada porprov, dengan target 10 medali.
Hal ini mengacu kepada kejuaraan sepatu roda tingkat Sumbar yang dilaksanakan di Solok, dimana Perserosi Bukittinggi berhasil mendulang enam medali emas dengan posisi runner-up .
“Kedepan tentunya kita membutuhkan dukungan dari semua pihak, termasuk dukungan dari pemerintah daerah dan KONI Bukittinggi, agar Perserosi Bukittinggi bisa lebih sukses dan berjaya lagi,” ujar Rismaidi, yang juga anggota DPRD Bukittinggi ini.
Sementara itu, sekretaris Perserosi Bukitinggi, Nanang mengatakan, atas keberhasilan itu, Ketua Perserosi Rismaidi memberikan bonus prestasi kepada atlit dan official yang telah membawa medali untuk Bukittinggi pada kejurnas yang diikuti. Banus yang diberikan itu merupakan bantuan pribadi dari Ketua Perserosi.
“Pemberian bonus ini sebagai tanda prestasi yang telah diraih tim perserosi Kota Bukittinggi. Janganlah melihat bonusnya, namun yang paling penting adalah pendidikan di sekolah harus diutamakan, antara prestasi olahraga diraih dengan pendidikan harus bisa seimbang,” ujar Nanang.
(Ophik)

Warning: Attempt to read property "term_id" on bool in /home/k7946951/public_html/wp-content/themes/flex-mag/functions.php on line 999