Anak Aie Kumayan, KABA12.com — Tim V TSR kabupaten Agam saat mengunjungi Mesjid Al Muhajirin, Jorong Anak Aie Kumayan terpaksa “menahan diri”.
Tim TSR yang dipimpin Dafrines,SE berjumlah sekitar 15 orang itu langsung melakukan mengambil air untuk berwudhu.
Menurut informasi dari salah seorang pengurus Mesjid mengatakan, kalau sudah mengambil air wudhu, saat melaksanakan sholat Magrib, nanti waktu isya tidak akan kebagian air ini lagi.
Pasalnya air yang ada di dalam sumur yang sudah dinaiki ke tangki melalui daf itu sudah tidak ada lagi.
Untuk itu, sampai habis sholat tarawih semuanya terpaksa menahan dari segala hal yang dapat membatalkan wudhu.
Rombongan TSR ingin membuktikan apa yang disampaikan masyarakat itu, habis magrib mau masuk Isya dan sholat tarawih, rombongan kembali mencoba mengampiri tempat berwudhu, memang benar di Mesjid Al Muhajirin itu air bersih “langka”.
Dalam kunjungan tersebut Dafrines yang didampingi Kepala BPMPT, Fatimah,S.Sos,M.Si, Daswirzal dari Perkim, Ketua pengadilan Negeri yang diwakili Epi Junaidi,Kepala BPS Agam, dan dari Dinas Kesehatan yang diwakil oleh Arnol (TU) Dinas Kesehatan dan beberapa rombongan lainnya.
Selain itu juga tampak hadir, Camat Lubuk basung yang diwakili wali nagari Kampuang Tangah Ardi Misyanto, tokoh masyarakat, pemuda dan bundo kanduang Jorong Anak Aie Kumayan.
(Ardi)

Warning: Attempt to read property "term_id" on bool in /home/k7946951/public_html/wp-content/themes/flex-mag/functions.php on line 999