Tanah Datar, KABA12.com — Satu unit warung nasi semi permanen di pinggir Danau Singkarak, KM5 Jalan Padang Panjang-Solok tepatnya di jorong Piliang Bendang kecamatan Rambatan, Tanah Datar, ludes dilalap si jago merah, Kamis (19/10).
Wali Nagari Simawang, Eriatman Dt. Rajo Muyang, saat dihubungi menjelaskan, peristiwa itu diketahui warga saat melihat kepulan asap di bagian belakang warung milik Narliyus (58).
“Ketika masyarakat akan melihat lokasi, api sudah membesar, tambah lagi angin cukup kencang membuat api cepat menjalar,” ujarnya.
Api berhasil dipadamkan 7 unit mobil pemadam kebakaran, 3 dari Batusangkar dibantu 2 unit dari Solok dan 2 unit dari Padang Panjang.
Sementara itu pemilik warung, Narliyus cukup terpukul dengan kejadian ini. Ia menceritakan bahwa saat kejadian Ia sedang berada di pasar Ombilin yang berjarak lima kilometer dari lokasi.
“Waktu kejadian awak sedang di pasar Ombilin untuk berbelanja, baru beberapa menit sampai datang tukang ojek memberitahu kedai terbakar, spontan saja dia balik ke warung. Namun sampai di lokasi saya melihat semua bangunan kedai sudah dimakan api keseluruhannya,” jelasnya.
Narliyus juga menjelaskan saat kejadian tak ada satupun anggota keliarga yang berada di warung yang juga menjadi tempat tinggalnya itu. Sang istri sedang sakit stroke dan berada di rumah mertua bersama anak dan menantunya.
Dalam kebakaran itu, hanya televisi dan beberapa meja dan kursi yang bisa diselamatkan. Sementara satu unit mboil pick up, satu unit motor, beberapa peralatan rumah tangga dan uang simpanannya ludes terbakar. Diperkirakan kerugian mencapai Rp 220 juta. Diduga sumber api penyebab kebakaran dari konsleting arus listrik, namun pihak berwajib masih melakukan penyelidikan di lokasi kebakaran.
(Ophik)
