Palembayan, KABA12.com — Warga Marambuang, nagari Sungai Pua, kecamatan Palembayan dihebohkan dengan munculnya 3 ekor harimau hutan di wilayah tersebut. Ketiga ekor harimau itu diduga sudah memasuki perkampungan penduduk karena habitatnya terganggu di belantara hutan Palembayan. Bahkan diinformasikan 3 ekor kerbau milik warga sudah dimakan hewan buas itu dan dikuatirkan jika dibiarkan akan berdampak lebih buruk.
Untuk mengantisipasi dampak buruk yang berpotensi dialami masyarakat setempat tim BKSDA Sumbar sudah turun ke lapangan untuk menangkap hewan buas yang mulai langka itu. Informasi yang diperoleh KABA12.com dari warga di Marambuang, Palembayan Rabu sore, ketiga ekor harimau itu terlihat oleh warga sejak Selasa pagi di pinggiran hutan Marambuang. Warga yang ketakutan melihat “nyiak balang” itu langsung menginformasikan para petugas dan melaporkannya pada pihak BKSDA Sumbar di Belakang Balok, Bukittinggi.
Waktu dikonfirmasi KABA12.com, sekretaris kecamatan Palembayan Ricky Eka Putra menyebutkan informasi tersebut diperolehnya Rabu sore setelah warga melaporkan adanya hewan buas yang mulai memasuki perkampungan penduduk dan di kawasan perkebunan warga,” kita baru mendapatkan informasi dan sudah dikoordinasikan dengan unsur terkait untuk penanganan lebih lanjut,” sebutnya.
Dijadualkan pihaknya akan mengkoordinasikan dengan unsur terkait untuk langkah-langkah penanganan lebih lanjut termasuk kemungkinan penangkapan terhadap harimau hutan tersebut,” kami segera tindaklanjuti di lapangan mengantisipasi mengamuknya harimau yang akan merugikan masyarakat ,” sebut Ricky.
Pasalnya ulas Sekcam Palembayan itu lagi harimau hutan itu dikabarkan sudah beraksi sejak Selasa dan sudah menggasak 3 ekor kerbau milik warga. Malah Rabu malam, petugas BKSDA dibantu warga setempat sedang melakukan pencarian untuk menangkap 3 ekor harimau itu.
(HARMEN)
