Maninjau, KABA12.com — Harga komoditi cabai merah keriting di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Agam kembali mengalami kenaikan dalam beberapa hari terakhir. Kondisi itu disebabkan karena menipisnya ketersediaan stok
Salah seorang pedagang bahan pokok di Pasar Maninjau, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Azwar Chan menjelaskan, kenaikan harga cabai merah keriting sudah terjadi sejak pertengahan bulan Februari 2022.
Ia mengatakan, harga cabai merah keriting kini dijual berkisar Rp 44 ribu per kilogram.
“Ya, sekarang harga cabai merah mulai meroket sejak seminggu terakhir. Saat dijual Rp 44 ribu per kilogram, sebelumnya Rp 30 ribu,” ujarnya saat ditemui KABA12.com, Selasa (22/2)
Menurut dia, faktor penyebab kenaikan harga cabai dikarenakan para petani tidak melakukan panen raya sehingga ketersediaan stok menipis
“Saat ini para petani kebanyakan mengalami gagal panen akibat pengaruh cuaca dan hama. Selain itu pasokan cabai dari luar daerah seperti Aceh, Sumut, dan Pulau Jawa juga berkurang sehingga menimbulkan kelangkaan,” ungkapnya.
Selain cabai, harga bawang merah saat ini juga ikut mengalami kenaikan akibat pasokan yang menipis. Saat ini bawang merah dijual pedagang seharga Rp 35 ribu per kilogram, sebelumnya Rp 25 ribu.
“Bawang merah juga naik. Sekarang dijual Rp 35 ribu per kilogram. Penyebabnya sama, karena stok yang sudah menipis sejak beberapa hari terakhir ini,” jelasnya.
(Bryan)
