BPBD Kab. Agam

Puncak HKB 2018 BPBD Agam Gelar Simulasi

Lubuk Basung, KABA12.com — Dalam rangka memperingati puncak Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) tahun 2018, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam menggelar simulasi gempabumi dan letusan gunung api di Nagari Batu Palano, Kecamatan Sungai Pua, Kamis (26/04). Simulasi yang diikuti sekitar 1000 peserta tersebut berjalan lancar dan semarak.

Puncak peringatan HKB tahun 2018 tersebut dihadiri langsung Bupati Agam Indra Catri didampingi Forkopimda Agam, Kepala OPD, Camat se- Kabupaten Agam dan Walinagari se- Kabupaten Agam.

Kalaksa BPBD Agam, M. Lutfhi menjelaskan, berbagai kegiatan tentang kebencanaan digelar dalam rangka peringatan HKB tahun 2018 di Kabupaten Agam. Beberapa diantaranya yakni, memberikan sosialisasi tentang kebencanaan kepada masyarakat, menggelar simulasi gempabumi di lingkup OPD Agam dan 100 sekolah di Agam.

Pada puncak peringatan HKB 2018, BPBD Agam menggelar simulasi gempabumi disertai dengan letusan gunung api yang diikuti setikar 1000 peserta yang terdiri dari unsur TNI, Polri, OPD Agam, Camat dan walinagari se- Kabupaten Agam, Mitra BPBD, Tokoh Masyarakat, Masyarakat Nagari Batu Palano, Siswa SMP dan SD.

Simulasi tersebut yakni, diawali dengan terjadinya gempabumi dengan kekuatan yang sangat kuat disertai dengan letusan gunung api, sehingga membuat masyarakat Nagari Batu Palano panik dan berusaha untuk melakukan evakuasi dini diri sendiri ke tempat evakuasi awal yang berada di Lapangan hijau Nagari Batu Palano.

Kemudian, masyarakat yang berada ditempat evakuasi awal di evakuasi oleh tim TRC BPBD Agam bersama- sama dengan Mitra BPBD Agam ke tempat evakuasi akhir yang berada di halaman kantor Camat Sungai Pua.

Ditempat evakuasi akhir, BPBD Agam langsung mendirikan tenda darurat untuk menampung masyrakat yang mengalami luka- luka akibat musibah tersebut, serta untuk tempat untuk berkumpulnya masyarakat. Selain itu, ditempat evakuasi akhir tersebut juga didirikan dapur umum.

“Dimana kita ketahui Kabupaten Agam merupakan daerah yang memiliki potensi bencana yang cukup kompleks. Oleh karena itu, simulasi ini bertujuan untuk membangun dan melatih kesiapsiagaan masyarakat Kabupaten Agam dalam menghadapi bencana. Sesuai dengan tema HKB tahun ini yakni, Siap Untuk Selamat,”kata M.lutfhi kepada kaba12.com.

(Ardi)

To Top