Bayua, KABA12.com — Kepolisian sektor (Polsek) Tanjung Raya menggelar razia sertifikat atau bukti vaksin Covid-19 terhadap para pengendara yang melintas di jalan raya Lubukbasung – Bukittinggi, Rabu (15/12).
Razia yang dipusatkan di depan kantor Walinagari Bayua, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam ini menyasar kepada pengendara roda dua maupun roda empat.
Dalam razia itu, petugas memberhentikan satu persatu kendaraan yang melintas untuk memeriksa sertifikat atau bukti vaksin pengemudi maupun penumpang.
Pengemudi dan penumpang yang belum melaksanakan vaksin langsung diminta untuk melakukan vaksinasi Covid-19 di tempat yang berlokasi di kantor Walinagari Bayua.
Wakapolsek Tanjung Raya AKP Akhiruddin menyebutkan, razia ini merupakan salah satu upaya membantu percepatan vaksinasi di Sumatera Barat, agar target herd immunity atau kekebalan komunal segera tercapai.
“Pengendara maupun penumpang yang belum divaksin diminta untuk melakukan vaksinasi di tempat baik dosis pertama maupun dosis kedua,” ujar AKP Akhiruddin kepada KABA12.com.
Ia mengatakan, dalam razia itu masih banyak ditemukan pengendara yang belum melaksanakan vaksinasi Covid-19. Tercatat sebanyak 25 orang pengendara yang belum divaksin, langsung diarahkan untuk melakukan vaksinasi
“Ada sekitar 25 orang pengendara yang ditemukan belum divaksin. Mereka semua langsung kita minta untuk mengikuti vaksinasi. Alhamdulillah, mereka bersedia dan terlihat sangat antusias,” ungkapnya.
Kedepan, pihaknya akan tetap melaksanakan razia atau pemeriksaan bukti vaksin terhadap pengguna jalan yang melintas di jalan raya wilayah Kecamatan Tanjung Raya.
“Razia vaksin ini akan terus dilakukan untuk meningkatkan capaian persentase vaksinasi Covid-19. Kita akan periksa bukti vaksin terhadap pengemudi termasuk para penumpang kendaraan umum. Bagi yang belum vaksin, diminta untuk mengikuti vaksinasi di tempat,” jelasnya.
Pihaknya juga menghimbau kepada seluruh masyarakat yang belum divaksin agar segera melakukan vaksinasi. Sebab ini bertujuan sebagai salah satu upaya antisipasi penularan Covid-19 gelombang ketiga.
“Jika seluruh masyarakat sudah divaksin maka penularan Covid-19 gelombang ketiga varian Omicron itu dapat segera kita antisipasi. Harapannya, kepada masyarakat yang menjadi target sasaran penerima vaksin diminta untuk melakukan vaksinasi agar terlindung dari Covid-19,” ujarnya.
(Bryan)
