Tiku, kaba12.com — Tingkat kunjungan warga ke objek wisata kawasan Pantai Pasie Tiku yang luar biasa sepanjang masa libur lebaran hari raya Idul Fitri 1440 hijriah justru menyisakan masalah baru di kawasan itu.
Jumlah kunjungan masyarakat dari berbagai daerah di Sumbar ke kawasan wisata Pantai Pasie Tiku itu, ternyata tidak diimbangi dengan kesiapan panitia dan pengelola objek, dibuktikan tumpukan sampah bertaburan di berbagai tempat.
Sejak pasca libur lebaran, tumpukan sampah di berbagai titik hingga Rabu,(12/6) siang ini masih belum dibersihkan petugas, sehingga mulai mengganggu aktivitas masyarakat yang akan menikmati keindahan pantai Pasie Tiku bahkan tumpukan sampah sudah mengeluarkan bau busuk.
Waktu dikonfirmasikan masalah tersebut, Camat Tanjung Mutiara Yogi Astarian mengaku kaget dan meminta waktu ke lapangan untuk crosscek ke lokasi sekaligus mencari solusi.
Bahkan dengan nada pelan camat Tanjung Mutiara Yogi Astarian, mengaku kecewa, karena sebelumnya, masalah pengaturan, pengelolaan termasuk masalah penanganan sampah sudah dibahas tuntas dengan pengelola dan panitia kegiatan.
Ditegaskan Yogi Astarian, setelah pihaknya mengintruksikan personil ke lapangan, langsung dipimpin Kasi.PMN Tanjung Mutiara Weri Ikhwan, diakui kondisi lapangan, banyak sampah yang bertaburan di berbagai titik.
” Kita kecewa, karena sebelumnya masalah sampah, menjadi bahasan khusus yang harus dibersihkan setelah kegiatan harian berlangsung di kawasan itu, ” sebut Yogi.
Diyakinkannya, pihaknya bersama unsur terkait akan segera menyelesaikan masalah itu dengan pengelola dan panitia kegiatan, ” kita akan tuntaskan segera,” tegas Yogi Astarian dengan mimik serius.
Kawasan wisata Pantai Pasie Tiku, di nagari Tiku Selatan, kecamatan Tanjung Mutiara menjadi salah satu objek wisata andalan yang banyak dikunjungi masyarakat dari berbagai daerah di Sumbar, termasuk menjadi lokasi strategis yang dikunjungi perantau.
HARMEN
