Bukittinggi, KABA12.com — Perantau Padusi Minang Jakarta menyerahkan hibah bantuan pembangunan penampungan pasar atas kepada Walíkota Bukittinggi. Hibah yang diserahterimakan itu berupa 21 unit kios yang telah siap dibangun senilai Rp 238 juta lebih.
Pembina Perantau Padusi Minang Jakarta Merry Syarief didampingi Ketua, Wirdayeni dan lima orang anggota lainnya menjelaskan, bantuan yang diberikan merupakan wujud kepedulian atas duka yang dialami pedagang. Dengan selesainya pembangunan penampungan, tentunya pedagang dapat segera beraktifitas kembali.
“Hari ini kami hibahkan kepada pemerintah kota Bukittinggi. Semoga bermanfaat dan berkha bagi yang menggunakannya. Kami juga berharap kerjasama ini tidak sampai disini dan ada kerjasama lanjutan dalam bentuk lainnya,” jelasnya saat meyerahkan hiba itu di kantor Balaikota, Kamis (01/02).
Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias dalam kesempatan itu mengatakan, ada 763 kios yang harus dibangun, 520 kios yang telah selesai dari bantuan beberapa pihak. Ramlan berharap silaturahmi dengan Padusi Minang dapat terus berlanjut.
“Kami berterima kasih atas bantuan Perantau Padusi Minang yang telah bersama dengan pihak lain untuk mendanai pembangunan penampungan. Kami kembali tegaskan disini bahwa pemko hanya sebagai pengawas dan setelah dihibahkan baru menjadi aset pemda,” ujarnya.
Senada dengan Perantau Pasusi Minang, pemko pun berharap akan ada bantuan dan perhatian dari Organisasi Padusi Minang untuk kemajuan Bukittinggi kedepannya. Sehingga cita-cita Bukittinggi sebagai kota wisata yang nyaman dikunjungi dapat terwujud.
(Ophik)
