Inggris, KABA12.com — Manchester United sukses menunjukkan keperkasaan sebagai tuan rumah saat menghadapi Leicester City di Old Trafford, Sabtu (24/09). Itu terbukti setelah The Reds Devil berhasil menang telak atas The Foxes dengan skor 4-1 pada pekan keenam Liga Inggris.
Manchester United dibabak pertama unggul 4 gol terlebih dahulu lewat aksi C. Smalling, Juan mata, M. Rashford, dan P. Pogba. Sedangkan tim tamu Leicester hanya mampu membalas satu gol lewat D. Gray pada babak kedua.
Tampil di depan pendukung sendiri, tuan rumah MU langsung tancap gas sejak menit pertama. Beberapa peluang sempat tercipta di awal babak pertama. Hanya saja Ibrahimovic dan kawan- kawan belum bisa memanfaatkan peluang menjadi gol.
Memasuki menit ke 22, seisi Old Trafford dibuat bergemuruh dengan lahirnya gol pembuka tuan rumah lewat aksi C. Smalling. Gol tersebut berawal dari tendangan sudut Blind, Smalling yang memenangkan duel udara sukses melesakkan bola ke gawang Leicester.
MU semakin percaya diri usai unggul. Mereka terus menekan pertahanan Leicester hingga akhirnya mampu menambah keunggulan pada menit ke 37 lewat Juan Mata. Berawal dari kerjasama yang dilakukan dengan Paul Pogba dan Jesse Lingard yang kemudian berakhir di kaki Mata. Tanpa ragu, gelandang asal Spanyol tersebut melepaskan tembakan keras ke arah kiri gawang Leicester yang tidak dapat dijangkau R. Zieler.
Hanya berselang tiga menit, Marcus Rashford bawa The Red Devil makin menjuah dengan keunggulan 3-0. Striker asal Inggris itu mampu menyodorkan umpan silang dari Mata.
Leicester semakin tak berdaya. Tepatnya pada menit ke 42, gawang mereka kembali kebobolan usai Paul Pogba melepaskan sundulan di dalam kotak penalti usai meneruskan tendangan pojok Blind. Gol ke gawang Leicester tentu terasa istimewa bagi Pogba. Sebab, ini merupakan gol pertamanya setelah pindah ke Manchester United.
Skor 4-0 untuk keunggulan tim tuan rumah bertahan hingga babak pertama usai.
Tertinggal jauh di babak pertama tampak membuat pelatih Leicester,Claudio Ranieri tak puas melihat performa para pemainnya, terutama dalam sektor lini depan. Untuk memperbaiki performa Leicester, Ranieri akhirnya memutuskan untuk menarik Jamie Vardy dan Riyad Mahrez pada babak kedua. Kedua pemain tersebut digantikan oleh Andy King dan Demarai Gray.
Terbukti, Leicester berhasil memperkecil ketertinggalan lewat D. Gray pada menit ke-59. Ia sukses melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti yang tak mampu dijangkau kiper MU David De Gea.
Gol tersebut sedikit mengembalikan mentalitas anak asuh Claudio Rannieri. Sehingga berhasil membuat tekanan kepertahanan MU. Akan tetapi, tekanan- tekanan Leicester tak lantas membuahkan hasil. Tim besutan Mourinho itu mampu keluar dari tekanan dan memberikan serangan balik kepertahanan Leicester.
Namun demikian, tidak ada gol yang mampu diciptakan kedua tim hingga babak kedua usai. Manchester United berhasil memastikan kemenangan dengan skor 4-1 atas Leicester City.
Dengan kemenangan tersebut, Manchester United kini naik ke posisi ketiga klasemen sementara dengan mengoleksi 12 poin. Mereka kini terpaut tiga poin dari pemimpin klasemen Manchester City yang akan bertandang ke markas Swansea City.
(Ardi)