Kamang Magek, KABA12.com — Dinas Kesehatan Agam buat berbagai terobosan dan inovasi baru untuk menggejar realisasi pencapaian penemuan penderita TB paru di kabupaten Agam.
Salah satu inovasi yang dibuat dengan menetapkan nagari Magek, kecamatan Kamang Magek sebagai nagari peduli TB paru di kabupaten Agam.
Seperti deklarasi nagari peduli TB paru dalam rangkaian sosialisasi sejak Kamis,(14/09)
di kantor walinagari Magek yang dihadiri Camat Kamang Magek walinagari Magek bersama perangkat nagari, kepala puskesmas Magek, wali jorong dan tokoh masyarakat Magek.
Walinagari Magek, Ir. H Wirman Syafrul mengungkap terima kasih atas perhatian Dinas Kesehatan Agam terhadap program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Penunjukan Nagari Magek sebagai pilot proyek dan nagari peduli TB paru di kabupaten Agam merupakan hal luar biasa dan positif sebagai bentuk kepedulian bersama terhadap penyakit TB paru, apalagi penyakit itu dikenal menular.
” Kami bersama masyarakat Magek mendukung penuh kegiatan Nagari Peduli TB ini, agar terwujud masyarakat Magek yang sehat dan berkualitas,” sebut Wirman Syafrul.
Sosialisasi dan pelatihan kader nagari yang digelar 15 – 16 September 2017 b di kantor Walinagari Magek jadi wujud keseriusan pihak nagari dan masyarakat untuk merealisasikan program baru tersebut.
Sementara menurut Kadinkes Agam Dr.H.Hendri Rusdian menyebutkan sosialisasi dan pelatihan kader itu bahkan penetapan nagari Magek sebagai nagari peduli TB paru tersebut merupakan gerakan untuk lebih mengedapankan peran serta masyarakat nagari dalam pengendalian penyakit TB Paru.
Hal itu penting sebut Hendri Rusdian, terutama dalam upaya penemuan penderita yang dicurigai menderita TB Paru,” selama ini kita sadari dalam program TB Paru, peran serta masyarakat nasih rendah, sehingga realisasi target jadi rendah, kita akan lakukan berbagai langkah untuk memacu realisasi penemuan penderita TB paru, intinya peran aktif masyarakat, ” sebut Hendri Rusdian lagi.
(Harmen)