Agam

Kopi Data. Potensi Menjanjikan di Palembayan

Palembayan, KABA12.com Kopi Data, Palembayan adalah potensi menjanjikan. Kopi khas yang nikmat jenis kopi robusta, kopi nikmat teman bersantai penggugah selera. Bagi penikmat kopi, kopi Data Palembayan, bisa dinikmati sekali saja akan membuat ketagihan, apalagi jika diseduh dengan peganan ringan dikala bersantai di sore hari.

Gambaran luar biasanya kopi Data Palembayan, seakan pas dengan keluarbiasaan tanaman kopi yang berada persis di puncak pebukitan  kawasan wisata Maninjau. Berada di wilayah Palembayan, hamparan perkebunan kopi yang sudah sejak zaman Belanda menjajah Indonesia dibangun itu menjadi pelengkap keindahan wilayah kabupaten Agam.

Areal perkebunan kopi Data Palembayan seluas 25 hektar lebih merupakan milik pribadi yang dikelola secara turun menurun dan sudah dinikmati pencandu kopi di berbagai negara dunia. Walau tak dikelola secara profesional dan modren namun keberadaan kopi Data Palembayan kini sudah sangat terkenal dimana-mana.

Apalagi saat ini, kopi Data Palembayan yang masuk program Palembayan Heritage menjadi salah satu komoditi strategis yang digarap khusus.

Camat Palembayan Ade Harlien usai gubernur Sumbar Irwan Prayitno menikmati kopi Data Palembayan disela Agam Adventure Minggu,(26/3) menyebutkan potensi perkebunan kopi di wilayah itu sangat menjanjikan.

Dijelaskan Ade Harlien, Palembayan Heritage dibawah pimpinan Hj.Hasmijati Koto, sudah melalukan serangkaian penelitian kopi Data Palembayan dan uji publik. Seperti yang dilakukan di Jogjakarta,  green coffee (beraskopi) dibawa ke tempat roasting l ternyata hasilnya bagus dan lebih wangi dibanding olahan traditional, begitu juga rasanya lebih enak.

Bahkan dari progres awal yang dilakukan Hj.Hasmijati Koto ulas Ade Harlien, diusulkan perawatan dan pengelolaan khusus kebun kopi agar hasilnya akan lebih bagus.

“Bahkan, pihak ketiga itu siap memasarkan kopi Data Palembayan di Jogjakarta,” ulas camat.

Terkait  pengembangan potensi kopi Palembayan itu,  pelaksana Palembayan Heritage sudah mempersiapkan langkah-langkah strategis, diantaranya mengumpulkan  petani kopi, mendata jumlah pohon yang ada disetiap kebun. Selanjutnya digelar pertemuan dengan para petani pemilik kebun, Palembayan Heritage (PH) bekerjasama dengan UPT  Palembayan, mendatangkan penyuluh untuk proses peremajaan pohon kopi.

“Dijadualkan April digelar pembahasan khusus,” jelas Ade Harlien lagi.

Camat Palembayan itu mengaku optimis, potensi kopi Data Palembayan akan berkembang dan dikenal luas, apalagi program Palembayan Heritage menjanjikan potensi kopi menjadi salah satu target dalam waktu dekat.

(Harmen)

To Top