Padang, kaba12.com — Komisi III DPRD Agam gelar kunjungan kerja ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Sumatera Barat Senin (22/6).
Kunjungan kerja tersebut dilakukan untuk sharing terkait dengan pengalihan dana kegiatan fisik untuk percepatan penanganan pandemi Covid-19 khususnya di daerah kabupaten Agam.
Rombongan yang dipimpin Ketua Komisi III DPRD Agam Aderia didampingi wakil ketua Epi Suardi dan para anggota komisi didampingi Wakil Ketua DPRD Agam Suharman.
Rombongan Kunker Komisi III DPRD Agam disambut Sekretaris PUPR Sumbar Virdiana berserta jajarannya di ruang pertemuan di kantor tersebut.
Ketua Komisi III DPRD Agam Aderia mengatakan, tujuan kunjungan kerja tersebut untuk mencari informasi terkait dengan peralihan dana fisik yang penggunaannya dimanfaatkan untuk penanganan pandemi Covid-19.
Selain itu, Aderia juga mempertanyakan terkait pembangunan fisik yang memanfaatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) yang dialihkan peruntukannya untuk penanganan covid19.
“Terkait dengan pemotongan DAK, apakah masih bisa dilaksana pada tahun selanjutnya karena di Agam ada pembangunan fisik dari DAK yang tidak dilaksanakan pada tahun ini,” kata Aderia.
Menanggapi hal itu, Sekretaris PUPR Sumbar Virdiana mengatakan, pemotongan DAK merupakan kebijakan pusat, semua pembangunan fisik tidak dilaksanakan kecuali yang sudah ditenderkan atau sudah tanda tangan kontrak.
“Untuk pembangunan fisik yang dibatalkan pada tahun ini, kalau boleh kita menganggarkan maka akan diprioritaskan pada tahun 2021. Namun belum bisa kita pastikan karena untuk tahun 2021 sudah ada rencana kerjanya,” ujarnya.
Diskusi jajaran komisi III DPRD Agam dengan DPUTR Sumbar itu, membahas berbagai hal terkait dengan rencana kegiatan pembangunan pisik yang sebelumnya sudah dianggarkan untuk dikerjakan di kabupaten Agam tahun 2020 ini, karena banyak dibatalkan karena anggarannya dialihkan untuk percepatan penanganan pandemi covid-19.
HARMEN
