Bukittinggi, KABA12.com — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Bukittinggi, bersama mitra kerja DPRD meninjau secara langsung tiga lokasi pembangunan yang merupakan bentuk dari aspirasi masyarakat dan pokok pikiran (Pokir) DPRD, Selasa (17/01). Ketiga lokasi tersebut yakni, wilayah Cemara RT01/RW01 dan gang Kemuning RT01/R02, kelurahan Aur kuning, serta RT/RW01 kelurahan Birugo.
“Kegiatan ini merupakan bentuk verifikasi lapangan terhadap beberapa aspirasi masyarakat yang telah diterima DPRD pada tahun lalu, sekarang anggarannya telah ada, jadi kita lihat lokasi mana yang akan dibangun,” ujar Beny Yusrial, S.IP.
Ketua DPRD tersebut menjelaskan, tiga lokasi ini merupakan wilayah langganan banjir saat musim penghujan datang. Karena riol, saluran air tidak mampu lagi menampung debit air yang masuk.
“Karena ini kawasan rawan banjir, jadi kita bantu dengan pembuatan riol dan jalan lingkung. Wilayah Cemara dan Birugo itu murni aspirasi yang disampaikan masyarakat, dan khusus wilayah Kemuning itu merupakan pokir dari DPRD,” imbuhnya.
Sementara Kabid Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman sebagai mitra DPRD menambahkan, bahwa pengerjaan terhadap riol dan jalan lingkung itu akan dikerjakan pada tahun 2017 ini.
“Masing-masing riol dan jalan lingkung yang akan di buat itu telah ada anggarannya melalui dana APBD, dan tahun 2017 kita akan mulai melakukan pengerjaan,” tukas Fauzan.
Melalui
mitra kerja DPRD, direncanakan akan dibuat riol sepanjang 200 meter di wilayah Cemara RT01/RW01 kelurahan Aur kuning. 300 meter riol dan jalan lingkung di wilayah Birugo. Sementara untuk pokir DPRD di wilayah Kemuning RT01/R02 kelurahan Aur kuning, akan dibuat riol dan jalan lingkung sepanjang 250 meter.
“Untuk di gang Cemara anggarannya Rp 200 juta, di Birugo Rp 200 juta, sedangkan di Kemuning totalnya Rp 400 juta,” jelas Fauzan, Kabid Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman
(Jaswit)
