Kaba Terkini

KAN Lawang Wakili Agam ke Tingkat Provinsi

Lawang, KABA12.com — Kerapatan Adat Nagari (KAN) Lawang, Kecamatan Matur, Kabupaten Agam, dikunjungi tim penilai KAN Terbaik Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2018 dalam memperebutkan KAN terbaik se-Sumatera Barat, Selasa (25/09).

Berdasarkan penilaian tim, terdapat empat nominasi kan terbaik tingkat Sumatera Barat yakni, KAN Lawang Kabupaten Agam, KAN Tabek Patah Kabupaten Tanah Datar, KAN Nanggalo Kota Padang dan KAN Kambang Kabupaten Pesisir Selatan.

Kedatangan Bupati Agam dan tim penilai serta rombongan disambut antusias ratusan masyarakat Nagari Lawang dan 30 pangulu Lawang yang diiringi dengan arakan jamba oleh Bundo Kanduang serta tambua tansa anak nagari.

Bupati Agam, Indra Catri Dt. Malako Nan Putiah, mengatakan, terpilihnya KAN Lawang mewakili Kabupaten Agam ketingkat Provinsi karena disamping dinilai mampu memberikan pelayanan prima kepada masyarakat dalam menjalankan fungsi dan perannya, juga mampu mensosialisasikan dan mengimplemntasikan nilai- nilai Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah kepada masyarakat.

“Kita optimis KAN Lawang menjadi yang terbaik, hal itu karena KANnya memeliki aspek kelembagaan yang kuat, hubungan dengan perantau terjalin dengan bagus dan aktif dalam penyelenggaraan adat salingka nagariya,”ujarnya.

Tidak hanya itu, kepengurusan KAN Lawang secara hukum kuat, hal ini terbukti dengan sidang adat dan penyelesaian kasus-kasus perdata adat terlaksana dengan baik dan memiliki aturan yang sistematik.

“Serta kerjasama antar lembaga baik, tidak hanya didalam nagari namun kerjasama dengan lembaga diluar nagari juga terjalin dengan baik, dan implementasi Nagari Madani terlaksana dengan baik,”kata Indra Catri.

Dengan adanya penilaian ini, diharapkan KAN Lawang dapat mendorong para pengurus KAN untuk berbenah dalam mengurus organisasinya, sehingga eksistensi KAN akan semakin dirasakan masyarakat dalam mengaktualisasikan nilai-nilai adat di nagari sebagai salah satu manifestasi filosofi Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK) di tengah-tengah masyarakat.

Sementara itu, Ketua tim penilai, Yulizar Yunus mengatakan, penilaian KAN terbaik tingkat Sumatera Barat ini bertujuan untuk meningkatkan peran dan fungsi lembaga dan pemangku adat di nagari, serta meningkatkan wawasan dan pengetahuan.

“Penilaian yang dilakukan ditiap KAN dalam rangka memotivasi para niniak mamak, Bundo Kanduang, dan masyarakat agar berbagai kegiatan tentang adat dan budaya tetap dijalankan sebagai upaya melestarikannya,”ujarnya.

Disebutkan, terdapat empat aspek yang akan dinilai yakni, aspek kelembagaan, aspek penyelenggaraan adat, aspek kompetensi dan aspek kerjasama lembaga.

“KAN yang berhasil menjadi KAN terbaik, nantinya akan diberikan reward dan pembinaan secara bertahap serta melakukan studi banding ke desa lain yang direncanakan ke Bali,”katanya.

(Ardi)

0Shares
To Top