Palupuah, KABA12.com — Akibat hujan deras sepanjang Selasa (25/04) longsor hantam wilayah Palupuah.
Tidak ada korban dalam musibah tersebut, namun longsoran tanah menyebabkan sekitar setengah hektar sawah penduduk tertimbun material longsor dan ruas jalan utama Lintas Sumatera sempat macet parah.
Seperti dilaporkan Harry kontributor KABA12.com di Palupuah Selasa,(25/4) malam longsor terjadi di jorong Tunggua Banio Bateh Rimbang yang menimbun sawah penduduk diterjang tanah longsor dan menutup badan jalan lintas Sumatera ruas Bukittinggi – Pasaman.
Seperti dijelaskan M. Tarmizi Wali Jorong Tunggua Banio Bateh Rimbang, hujan lebat yang terjadi sejak Selasa pagi memicu longsor sorenya, diperkirakan kerugian mencapai puluhan juta rupiah karena sawah sudah tidak dapat difungsikan lagi.
Sawah tersebut rencananya akan ditanami dalam minggu ini, semua benih luluh lantak dihantam material longsor.
Sementara material longsor yang menutupi jalan lintas, langsung dibersihkan masyarakat bersama petugas Dinas PU, anggota Koramil 12 Palupuah, Polsek Palupuah dan personil unit Pol PP Palupuah, sehingga ruas jalan Lintas Sumatera itu bisa kembali dilewati Selasa malam.
Camat Palupuah Hasrizal kepada KABA12.com membenarkan kejadian tersebut.
Disebutkan, tidak ada korban dalam musibah tersebut, namun hamparan sawah penduduk yang akan ditanami padi sawah terdampak longsor.
Ditambahkan Hasrizal, longsor juga menimpa musholla Patapaiyan Jorong Paninggiran Ateh Nagari Koto Rantang serta banjir mengenangi menggenangi sawah warga Jorong Angge Palimbatan. Sawah penduduk yang digenangi banjir itu juga baru beberapa hari ditanami padi yang langsung hilang dihantam banjir.
Melalui Harry, kontributor KABA12.com di Palupuah, camat Palupuah Hasrizal, menghimbau warga untuk waspada dan ekstra hati-hati saat melewati ruas jalan.
Lintas Sumatera di Palupuah karena rawan longsor dan sangat mudah memicu kecelakaan, apalagi saat curah hujan tinggi saat ini.
(Harmen)
