Kaba Terkini

Hadiri Bimtek KSB Batu Palano, BPBD Agam Dorong Warga Selalu Siaga

Batu Palano, kaba12 — Kepala BPBD Agam Budi Perwira Negara dorong warga untuk selalu siaga dalam menyikapi berbagai potensi kebencanaan. Mitigasi dan kesiapsiagaan menjadi kunci penting dalam pengurangan risiko bencana.

Diharapkan,seluruh elemen masyarakat didorong untuk memahami langkah-langkah penanganan kebencanaan, sehingga upaya dini pengurangan risiko bencana itu sendiri bisa secara maksimal bisa dilakukan mengingat besarnya potensi kebencanaan di kabupaten Agam.

Disisi lain, komitmen kebersamaan justru menjadi kekuatan utama dalam upaya menekan dampak kebencanaan yang setiap saat berpotensi terjadi, apalagi di kawasan yang dinggap rentan dan rawan, salah satunya di wilayah Nagari Batu Palano, Kecamatan Sungai Pua, dengan potensi erupsi Gunung Marapi.

Hal itu disebutkan Budi Perwira Negara, saat menghadiri kegiatan bimbingan tekhnis Kelompok Siaga Bencana (KSB) Nagari Batu Palano,Kecamatan Sungai Pua, Sabtu,(3/2) di kantor walinagari Batu Palano.

Bimtek yang menghadirkan berbagai stakeholder terkait dalam penanganan kebencanaan, diantaranya dari unsur TNI dihadiri Danramil Banuhampu-Sungaipua dan pemerintah kecamatan fokus membahas hal-hal berkaitan dengan tekhnis penanganan dampak erupsi Gunung Marapi serta potensi kebencanaan lain, dimana KBS menjadi ujung tombak dalam penyelematan masyarakat.

“ Kami sangat bangga dan berterimakasih, atas partisipasi masyarakat terutama KSB dalam membantu warga dalam menghadapi beragam potensi kebencanaan, “ sebut Budi Perwira Negara.
Diharapkan, dengan pemahaman tekhnis berkaitan dengan tugas dan tanggungjawab yang harus dilakukan, KSB Batu Palano, bisa semakin eksis sebagai garda terdepan dalam menyelamatkan warga dalam upaya pengurangan risiko bencana.

“ Saat ini, kita masih bersiaga. Karena status Siaga Level III masih diberlakukan. Bahkan, siaga darurat erupsi Gunung Marapi masih berlangsung. Dukungan dan peran aktif KSB sangat kami andalkan, “ sebut Kalaksa BPBD Agam itu lagi.

(HARMEN)

To Top