Kaba Pemko Bukittinggi

GOW Gelar Seminar Etika dan Estetika Menurut ABS-SBK

Bukittinggi, KABA12.com — Gabungan Organisasi Wanita(GOW) Bukittinggi, gelar seminar sehari, sekaligus peringatan Hari Kartini, di Gedung Triarga, Selasa (10/04).
Kegiatan ini dihadiri, Walikota, Wakil Walikota, ketua Bundo Kanduang Sumbar, ketua Bundo Kanduang Bukittinggi, ketua GOW Bukittinggi, Dharmawanita, perwakilan organisasi wanita yang ada, sejumlah kepala OPD dan tamu undangan lainnya.

Bundo Kanduang, Efni, selaku ketua panitia, melaporkan, seminar sehari ini, dilaksanakan dengan tema ‘Etika dan Estetika menurut Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah. Kaum perempuan Bukittinggi butuh penambahan wawasan menurut adat budaya Minangkabau mengantisipasi masalah sosial.

“Adat yang dimaksud, seperti cara berpakaian, bertutur kata dan bersikap terhadap keluarga dan lingkungan. Hal ini juga selaras dengan program Sekolah Keluarga yang telah dijalankan oleh TP PKK Bukittinggi,” ungkapnya.

Ketua GOW, Ny. Khadijah Irwandi, menyampaikan, seminar dan peringatan hari kartini dirangkaikan karena kegiatan para ibu selalu sinergi dengan dua tema ini. Fungsi perempuan dalam keluarga sangat strategis, termasuk dalam pemerintahan sendiri. Seminar ini perlu dilaksanakan karena saat ini, sudah banyak timbul masalah sosial, terutama pada generasi muda.

“GOW merupakan gabungan dari 21 organisasi wanita. Hingga saat ini, terdapat 4026 anggota yang tergabung dalam GOW. Semuanya diharapkan mampu menerapkan hasil seminar ini di tengah masyarakat. Sehingga GOW pun dapat berpartisipasi apapun gejolak yang timbul. Para ibu di rumah tangga, dituntut mampu menjadi tameng dan menyelesaikan masalah sosial yang timbul di keluarga dan lingkungan dengan berpijak pada adat budaya Minangkabau, Adat Basansi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah. Ini yang kita harapkan,” ujar Istri Wakil Walikota itu.

Walikota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, selaku pelindung GOW Bukittinggi mengapresiasi kegiatan GOW hari ini.
Seminar dengan tema yang diangkat menyentuh masalah sosial yang berkembang saat ini.

“Pemko siap mendorong penuh kegiatan yang menunjang untuk kemasyarakatan oleh GOW, organisai wanita ini, banyak bidangnya. Sehingga apa kegiatan yang telah dilakukan, tetap dilaksanakan, terus dievaluasi dan diharapkan dapat tercipta program dan inovasi baru. Hal ini dilakukan agar tujuan dari GOW sendiri sebagai mitra kerja pemerintah, dapat dilaksanakan, salah satunya dalam rangka mengantisipasi dan menekan persoalan sosial kemayarakatan,” harap walikota.

Panel diskusi dilaksanakan dalam dua segmen,pertama, sekolah keluarga dalam mendukung ketahanan keluarga oleh Taty Yasmarni.
Kedua tentang masyarakat serta etika dan estetika menurut adat basandi Syara’, Syara’ basandi Kitabullah, oleh Prof. DR. Ir. Puti Reno Raudah Thayib.

(Ophik)

To Top