Lubukbasung, KABA12.com — Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Agam intensifkan sosialisasi pencegahan peredaran/penggunaan peredaran/penggunaan minuman keras (miras) dan narkoba kepada parik paga nagari di seluruh kecamatan.
Setelah menggelar sosialisasi angkatan pertama di Kecamatan Palembayan Selasa kemaren, Kesbangpol kembali menggelar sosialisasi untuk angkatan kedua bagi 15 kecamatan lainnya di Panti Asuhan Putra Lubukbasung, Kamis, (15/11).
Kaban Kesbangpol Agam melalui Kabid Binmas, Dini Desita mengatakan kegiatan sosialisasi ini merupakan kegiatan lanjutan yang telah dimulai sejak 2013 lalu. Dimana program ini sesuai dengan instruksi Presiden RI Nomor: 6 tahun 2018 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN).
“Program ini mengikuti instruksi presiden tentang P4GN serta Perbup Agam tentang Gerakan Nagari Madani. Sasaran kegiatan, parik paga nagari, unsur guru, ketua yayasan, dan karang taruna disetiap nagari dan kecamatan,” ujar Dini.
Lebih lanjut Kabid Binmas Kesbangpol Agam itu menyebutkan, output yang diharapkan dari kegiatan ini nantinya akan dibentuk Satuan Tugas yang akan bergerak dan menindak Penyakit Masyarakat (Satgas Pekat) tingkat kabupaten.
Sementara, Wakil Bupati Agam Trinda Farhan Satria yang juga Kepala BNK Agam sebagai narasumber dalam sosialisasi itu menyampaikan, persoalan miras dan narkoba merupakan penyakit masyarakat yang perlu komitmen bersama seluruh unsur.
“Mencegah peredaran narkoba tidak hanya tugas Polri saja, tapi seluruh kita juga terlibat memeranginya. Saya sudah kumpulkan semua dinas terkait, kita coba sempurnakan formatnya, jadi tidak hanya sosialisasi dengan peserta pasif saja, melainkan harapan saya, peserta kegiatan ini akan menjadi cikal bakal untuk Satgas Pekat, yang akan memerangi seluruh penyakit masyarakat yang termasuk didalamnya miras, narkoba dan sebagainya,” kata Trinda.
(Jaswit)
