Maninjau, KABA12.com — Camat Tanjung Raya, Roza Syafdefianti meminta masyarakat di wilayahnya untuk membayar pajak bumi dan bangunan tepat waktu (PBB) tahun 2023. Sebab pembayaran pajak tersebut bertujuan untuk mendukung pelaksanaan pembangunan di daerah.
Hal tersebut disampaikan camat dalam rapat koordinasi dan evaluasi penyelenggaraan pemerintahan nagari di aula kantor Wali Nagari Maninjau, Kamis (2/2).
“Kami menghimbau masyarakat untuk tepat waktu membayar PBB. Karena kewajiban pembayaran PBB merupakan wujud partisipasi masyarakat untuk pembangunan daerah Kabupaten Agam,” ungkapnya.
Lebih lanjut disebutkan, pihaknya meminta seluruh wali jorong untuk menginformasikan kepada masyarakat agar segera membayar pajak bumi dan bangunan. Sebab, PBB merupakan salah satu penyumbang pendapatan asli daerah (PAD).
“Mohon para wali jorong untuk menyampaikan kepada masyarakat agar segera membayar PBB tahun ini tepat waktu. Sebab ini merupakan kewajiban masyarakat sebagai warga negara yang baik,” katanya.
Dalam rapat koordinasi tersebut, ia menyampaikan bahwa Nagari Maninjau pada tahun ini mendapat tambahan dana desa dari pusat sebanyak Rp 290 juta. Sehingga total dana desa Nagari Maninjau untuk tahun 2023 ini mencapai Rp 1 miliar.
“Alhamdulilah, Nagari Maninjau mendapat tambahan dana desa dari pusat tahun 2023. Ini semua berkat sinergitas seluruh lembaga di nagari dalam pelaporan dan musyawarah nagari (musna) yang selalu tepat waktu,” ujarnya.
Disisi lain, ia mendorong Nagari Maninjau untuk segera memiliki badan usaha milik nagari (BMNag) sebagai salah satu cara dalam meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. Saat ini, hanya Nagari Duo Koto di Kecamatan Tanjung Raya yang sudah memiliki BUMNag yang telah menghasilkan secara profit maupun benefit.
“Diharapkan Nagari Maninjau bisa segera membentuk sebuah BUMNag beserta kepengurusannya, sehingga keuntungan yang didapat dari usaha itu bisa menambah pendapatan nagari dan masyarakatnya,” jelas Roza Syafdefianti.
(Bryan)
