Duo Koto, kaba12.com — Camat Tanjung Raya Handria Asmi, memberi apresiasi kepada seluruh lapisan masyarakat Nagari Duo Koto dalam hal melaksanakan gotong royong (Goro) secara massal. Menurutnya, dengan goro tersebut terlihat tingkat kesadaran masyarakat semakin tinggi terhadap bahaya dan kewaspadaan dari penyebaran virus corona.
Apalagi Nagari Duo Koto segera mewujudkan Kampung Siaga Covid-19, tentu ini akan menjadi percontohan terhadap Nagari lain dalam hal pencegahan dan penanganan Covid-19.
“Hal ini patut kita beri apresiasi, karena dengan ini bisa mewujudkan masyarakat yang patuh terhadap aturan new normal dan protokol kesehatan. Selain itu kita berharap goro ini bisa merata dilakukan di seluruh Nagari, dan menjadi pilot projects untuk kedepannya,” kata Handria Asmi kepada kaba12, Rabu (17/6).
Disebutkan Handria, pembentukan Kampung Siaga Covid-19 ini merupakan kerjasama Muspika Tanjung Raya dengan Pemerintah Nagari Duo Koto, karena hal ini dilakukan sesuai dengan arahan Bupati dan Kapolres Agam dalam mengantisipasi penyebaran virus corona.
Selain itu, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan perusahaan swasta agar memberikan bantuan CSR berupa sarana cuci tangan atau wastafel sebanyak 10 unit, dan diharapkan permintaan itu segera terwujud.
Disisi lain, pihaknya juga terus menghimbau masyarakat untuk menjaga kesehatan dan lingkungan, termasuk mantaati aturan new normal yang sedang berlangsung. Untuk kedepan, pihaknya bersama pemerintah Nagari akan terus mengawal pelaksanaan Goro ini. Karena hal ini bukan sekedar ceremony saja, tetapi akan berlanjut kedepannya.
“Selain sebagai Kampung Siaga Covid-19, hal ini juga bisa dikembangkan sebagai Kampung Anti Narkoba, agar masyarakat Nagari bisa terhindar dari hal-hal negatif yang dapat merusak masa depan anak bangsa,” jelasnya.
(Bryan)
