Maninjau, KABA12.com — Bupati Agam Dr Andri Warman bersama jajaran Forkompimda meninjau Pos Pelayanan (Yan) Operasi Ketupat Singgalang 2022 di Simpang Maninjau, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Jum’at (29/4).
Kunjungan itu, untuk memastikan kesiapan seluruh personil gabungan dalam melakukan pengamanan suasana lebaran Idul Fitri 1443 Hijiriah.
Bupati Agam Andri Warman mengatakan, masyarakat perantau sudah dua tahun tidak melakukan mudik lebaran karena terkendala pandemi Covid-19.
Pada tahun ini, katanya, pemerintah mengizinkan masyarakat untuk melakukan mudik dengan sejumlah syarat khusus. Atas dasar itu, jajaran Forkopimda diminta untuk siap siaga mengamankan suasana lebaran agar masyarakat bisa lebih aman.
“Sampai hari ini petugas gabungan sudah stand by di pos pam dan pos yan yang telah disiapkan untuk melakukan pengamanan suasana lebaran. Sehingga dengan adanya pos tersebut masyarakat perantau diharapkan bisa lebih aman melakukan aktivitas mudik ke kampung halamannya masing-masing,” ujarnya kepada wartawan.
Bupati mengakui, tahun ini memang terjadi lonjakan pemudik menuju daerahnya masing-masing. Bahkan pelabuhan penyeberangan Merak- Bakauheni terpantau dipadati ribuan kendaraan hingga harus mengantri selama 5 sampai 6 jam untuk ke pulau Sumatera.
“Artinya, lebaran tahun ini akan terjadi lonjakan perantau yang pulang kampung karena sudah dua tahun terakhir terkendala pandemi Covid-19. Kendati begitu petugas gabungan harus melakukan pengamanan ekstra agar lebaran tahun ini berjalan lancar,” katanya.
Dalam kunjungan itu, bupati juga menyerahkan bingkisan kepada petugas Pos Pelayanan Simpang Maninjau.
Peninjauan pos pelayanan tersebut didampingi Ketua DPRD Agam Novi Irwan, Kapolres Agam AKBP Ferry Ferdian, Asisten 2 Sekdakab Jetson, Plt Kalaksa BPBD Rinaldi, Camat Tanjung Raya Handria, Kapolsek Tanjung Raya AKP Yudi Partanto, dan sejumlah kepala OPD lainnya.
(Bryan)