Gaduik, kaba12.com — Bupati Agam diwakili Camat Tilatang Kamang Ade Harlien didampingi Kepala Dinas Sosial Kabupaten Agam, Kurniawansyah Putra menghadiri acara peletakan batu pertama rehab rumah tidak layak huni (RTLH) di jorong PGRM Nagari Gaduik Tilatang Kamang, Minggu,(20/1).
Peletakan batu pertama RTLH itu merupakan sepenuhnya swadaya murni masyarakat yang sangat peduli pada masyarakat lain di sekitarnya.
Dalam laporannya, ketua panitia pemugaran RTLH E. St. Mangkudun, menyampaikan kegiatan pemugaran rumah tidak layak huni yang dilaksanakan ini, merupakan swadaya murni dari masyarakat, ini berangkat dari “ota lapau”, disepakati pembentukan panitia yang di SK kan Walingari Gadut.
Dijelaskan, rehab RTLH yang dilakukan adalah untuk rumah Fitri Anda dan rumah Arman yang pendanaan dan materialnya bersumber dari sumbangan masyarakat yang ada di nagari Gaduik dan di perantauan,” ini murni swadaya dan kepedulian masyarakat,” jelas E.St. Mangkudun.
Sementara tokoh masyarakat Gaduik Amril Anwar, dalam sambutannya menyenutkan, kegiatan ini bisa dilaksanakan juga didukung kalangan ninik mamak Gaduik, tokoh masyarakat,serta pemuda, dimana kedepannya kegiatan yang sama akan dilaksanakan diseluruh jorong di nagari Gaduik.
” Hal ini wujud kepedulian bersama masyarakat dan hal itu harus terus dipertahankan untuk membangun kebersamaan dalam masyarakat,” sebut Amril Anwar.
Sementara Bupati Agam yang diwakili camat Tilatang Kamang Ade Harlien dalam sambutannya, memberikan apreasiasi terhadap panitia pemugaran rumah tidak layak huni yang telah menginisiasi kegiatan ini, dimana murni swadaya masyarakat.
Ditambahkan, untuk nagari dan jorong, agar mengusulkan rumah warga yang harus direhab, jangan ada kepentingan kepentingan terutama untuk program pemerintah terkait RTLH ini,” hal ini luar biasa dan harua terua dikembangkan ditengah masyarakat,” harap bupati.
Kegiatan ini dihadiri Camat Tialatang Kamang, Kadis Sosial Agam, Walinagari Gaduik, muspika serta tokoh tokoh masyarakat yang mayoritas mengaku bangga dan mengapresiasi terobosan kepedulian tersebut.
(HARMEN)
