Kaba Terkini

Bukittinggi Raih Piala Bergengsi Smart Sanitation Award 2018

Bukittinggi, KABA12.com — Kota Bukittinggi menerima piala bergengsi Smart Sanitation Award 2018 (SSA) Tingkat Nasional yang digelar oleh Asosiasi Kabupaten / Kota Peduli Sanitasi (AKKOPSI). Bukittinggi duduk pada peringkat 5 Top 10 SSA tahun 2018.

Piala SSA 2018 tersebut diterima oleh Wakil Walikota Bukittinggi yang diserahkan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia melalui Dirjen Cipta Karya Danis, Hidayat Sumadilaga, dalam kegiatan City Sanitation Summit (CSS) ke XVIII di hotel BW Luxury Kota Jambi, Kamis (25/10).

Pada penyerahan penghargaan tersebut, Wakil Walikota Bukittinggi, Irwandi, juga turut didampingi oleh Kepala Bapelitbang Bukittinggi Bahryadi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Supadria dan Kepala Dinas Perkim Nofrianto, CH.

Kota Bukittinggi meraih peringkat 5 Top 10 SSA, setelah dilakukan verifikasi terhadap 487 Kabupaten / Kota se Indonesia oleh tim National Sanitasi City Rating (NSCR) yang berada dibawah organisasi AKKOPSI.

AKKOPSI merupakan organisasi pemerintahan yang melakukan program khusus penataan dan pembangunan sanitasi di daerah masing – masing.

Wakil Walikota Bukittinggi, Irwandi, sangat bersyukur dengan diraihnya Bukittinggi sebagai peringkat ke 5 dari 10 Kabupaten/Kota di Indonesia. ini merupakan prestasi yang membanggakan yang berarti Bukittinggi cukup diperhitungkan ditingkat nasional.

“Penghargaan ini menjadi bukti bahwa kebijakan dari Pemko Bukittinggi berpihak terhadap persoalan sanitasi dan lingkungan hidup. Ini menjadi hasil dari kerja keras seluruh SKPD yang turut bahu membahu bersama elemen masyarakat. Semoga kita bisa terus bahu membahu menyelesaikan persoalan sanitasi, sehingga terwujudnya smart sanitasi di Bukittinggi yang tidak hanya untuk penilaian saja tetapi secara berkelanjutan,” ungkap Irwandi.

Sementara itu, Ketua AKKOPSI Danny Pomanto, yang juga merupakan Walikota Makassar, mengatakan, sanitasi bukanlah merupakan sebuah isu lokal semata, melainkan telah menjadi isu global sekaligus menjadi tugas dari para pemimpin daerah. “Karena sanitasilah yang bisa membedakan sebuah daerah maju atau daerah kurang maju. Saya kira semua kepala daerah ingin maju dan satu langkah untuk Indonesia hebat saya kira menjadi semangat kita bersama di AKKOPSI ini,” ujarnya.

Pada CSS ke XVIII ini, dilakukan pembahasan terkait program Advokasi Horizontal Learning (AHL). Selain itu juga dibahas upaya reduksi plastik, air, stunting, slumb, kemiskinan dan drainase.

Peringkat Kabupaten / Kota yang peraih Top 10 SSA adalah, 1.Kota Depok, 2.Kota Banjarmasin, 3.Kota Cimahi, 4.Kabupaten Malang, 5.Kota Bukittinggi, 6.Kota Balikpapan, 7.Kabupaten Tabanan, 8.Kabupaten Muara Enim, 9. Kabupaten Kulon Progo 10.Kabupaten Bitung.

(Ophik)

0Shares
To Top