Bukittinggi, KABA12.com — Lebih kurang 30 peserta dari berbagai lembaga dan organisasi, mengikuti program TATTs (Technical Assistance through Training Teams) lokalatih table top exercise (TTx, Command Post Exercise (CPx), dan Field Training Exercise (FTx) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Barat, di Grand Rocky Hotel Bukittinggi. Pelatihan ini dilaksanakan selama enam hari, 21 hingga 26 November 2016, bekerjasama dengan Mercy Corps Indonesia.
Kegiatan ini berkontribusi kepada membangun kemampuan BPBD Provinsi Sumatera Barat dalam penanggulangan bencana melalui ketersediaan fasilitator-fasilitator yang kompeten.
“Secara khusus, pelatihan ini bertujuan untuk menyediakan fasilitator-fasilitator yang berkompeten dalam memfasilitasi kegiatan TTx, CPx dan FTx di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota di Sumatera Barat.” ujar Nasridal Patri, Pj Kepala Pelaksana BPBD Sumbar saat membuka pelatihan, Selasa (22/11).
Nasridal Patria menjelaskan, Provinsi Sumatera Barat memiliki kerentanan terhadap bencana gempa bumi yang dapat berpotensi tsunami dan bencana lainnya. Oleh karena itu, diperlukan upaya kesiapsiagaan masyarakat dan pemerintah dalam menghadapi kemungkinan terjadinya ancaman tersebut. Dengan banyaknya ancaman bencana di Sumatera Barat, BPBD Provinsi Sumatera Barat dan BPBD Kabupaten/Kota telah mempunyai rencana kontijensi untuk menghadapi kemungkinan bencana yang datang, berbagai upaya tanggapbdarurat perlu diatur dan diintegrasikan dalam suatu mekanisme atau prosedur yang jelas bagi pelaku penanggulangan bencana, serta disosialisasikan kepada masyarakat setempat.
Oleh karena itu BPBD Provinsi Sumatera Barat khususnya bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan saat ini melakukan review dokumen Rencana Kontingensi Gempa bumi berpotensi Tsunami dan akan disempurnakan dengan menguji rencana kontijensi yang telah disusun tersebut melalui kegiatan TTx, CPx dan FTx yang kemudian akan dilegalkan melalui sebuah Peraturan Gubernur.
( Ophik )
