Solok,KABA12.com – Polres Solok masih memburu perampok bersenjata api yang membawa kabur uang tunai sebesar Rp200.230.000 milik toke sapi. Namun polisi sedikit mengalami kesulitan untuk mengungkap ciri-ciri dan identitas pelaku, karena saat beraksi pelaku menutup wajahnya.
“Saat mendapat laporan dari korban, kami langsung terjunkan personil untuk mengungkap dan mengejar pelarian para pelaku yang memang belum diketahui identitasnya. Saat ini, petugas masih berusaha untuk menemukan jejak para pelaku yang terbilang sudah mahir,” ujar Kasat Reskrim Polres Solok AKP Edwin, seperti dikutip KLIKPOSITI.COM, Selasa 23 Agustus 2016.
Menurut Edwin, dari keterangan korban, para pelaku berjumlah tiga orang dengan mengendarai sepeda motor dan memakai helm dan masker penutup wajah. Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 19.00 WIB, Senin 22 Agustus 2016. Waktu itu, para toke sapi bernama Masrul (42) asal Solok Selatan, Nursal (70) asal alahan Panjang dan Khairul Pasman (50) asal Solok Selatan bersama sang sopir bernama Riswandi (33) asal Solok Selatan pulang bermaksud pulang setelah menjual ternak sapi mereka di Pasar Ternak Muaro Paneh Kecamatan Bukit Sundi Kabupaten Solok.
Tiba di lokasi sunyi kawasan Jorong Kubang Nan Duo Nagari Sirukam Kecamatan Payung Sekaki Kabupaten Solok, mereka dicegat oleh tiga orang tak dikenal yang mengendarai sepeda motor. Orang itu memakai helm serta menggunakan masker, sehingga tidak terlihat jelas wajah mereka oleh para toke sapi.
Para toke dan sopir dipaksa turun dari mobil oleh pelaku sehingga membuat diantara toke itu mengalami luka lecet. Tak hanya itu, pelaku juga secara paksa mengambil kunci mobil dan meminta uang para korban dibawah ancaman senjata api. Nyali para toke sapi ini ciut saat pelaku menembak mobil yang dikendarai para toke itu. Akibat tembakan itu, peluru senjata api yang diduga hasil rakitan menembus dinding bagian kiri mobil L 300 yang mereka kendarai.
Tak mau ambil resiko, para korban terpaksa menyerahkan uang hasil jual beli sapi mereka. Usai mendapat apa yang diincarnya, para pelaku lansung tancap gas dan menghilang dalam kegelapan malam. Tak lama berselang, salah satu korban Masrul, langsung melapor kejadian tersebut ke Mapolsek Lembah Gumanti.
(Ardi)
