Kaba DPRD Bukittinggi

Asril Komit Hijaukan Bukittinggi Dengan Tanaman Buah

Bukittinggi, KABA12.com — Asril, SE, anggota DPRD kota Bukittinggi, melaksanakan reses di halaman kantor Balai Penyuluh Pertanian, Talao, Sabtu (11/08). Reses ini merupakan kewajibannya sebagai seorang wakil rakyat, yang dilakukan pada masa sidang II tahun anggaran 2018.

Dalam reses Asril ini, hadir Kepala Dinas Pertanian dan Pangan, Kabag Perekonomian, sejumlah perwakilan OPD, Camat dan Lurah se kecamatan Mandiangin Koto Selayan, tokoh masyarakat serta ratusan warga MKS. Selain reses, juga dilaksanakan penyerahan bibit yang dianggarkan melalui dana pokir dari politisi fraksi Nasdem ini.

Camat MKS, Emil Achir, menyampaikan, reses sekaligus penyerahan bibit dari pokir anggota DPRD atas nama Asril ini, menjadi sebuah bukti sinerginya DPRD dengan pemerintah kota. Dimana, dengan bibit yang diberikan, tentu akan dapat mendukung program kota hijau di kota Bukittinggi.

“Bantuan ini tentu akan berdampak pada peningkatan ekonomi warga melalui usaha pembibitan nantinya. Selain itu, dengan semakin banyaknya warga yang menanam tanaman hijau dan buah-buahan ini, dapat mewujudkan kecamatan MKS yang hijau dan tentu saja berdampak positif dengan kepariwisataan kota Bukittinggi,” ungkapnya.

Dalam resesnya, Ketua Komisi II DPRD Bukittinggi, Asril, mengungkapkan, dirinya memang sangat konsen terhadap pembangunan dibidang perekonomian masyarakat. Hal ini dibuktikan dengan telah diarahkannya pokir selama dua tahun terakhir telah diserahkan untuk masyarakat dalam bentuk bibit buah.

“Tahun ini kami mengarahkan dana pokir sebesar Rp 145 juta, untuk masyarakat dalam bentuk 275 batang bibit lengkeng, 275 batang bibit manggis dan 500 batang bibit durian. Untuk 2019 mendatang juga telah dianggarkan pokir kami sebesar Rp 400 juta,” ungkapnya.

Upaya ini, lanjut Asril, memang dilakukan untuk membantu masyarakat dalam membudidayakan tanaman buah-buahan. Sehingga nantinya Bukittinggi kembali menjadi kota yang sejuk dan hasilnya pun bermanfaat bagi masyarakat.

“Kami ingin 9 kelurahan di MKS punya brand tersendiri, seperti kampung manggis, kampung durian dan lainnya. Dengan mengkonsumsi buah, tentu masyarakat pun dapat semakin sehat,” jelasnya.

Selain bibit buah, Asril juga telah mengarahkan dana pokirnya untuk sejumlah pembangunan fisik. Diantaranya, reol drainase tertutup, drainase lingkungan, lampu jalan, trotoar, pembangunan mushalla SDN 08 Campago Ipuah dan sejumlah bantuan peralatan kesenian.

Sementara itu, Melwizardi, Kadis Pertanian dan Pangan Bukittinggi, mengapresiasi ide dan gagasan dari Asril selaku anggota DPRD, melalui dana pokirnya. Hal ini sangat mendukung program pemerintah daerah dalam menghijaukan Bukittinggi.

“Dengan adanya bibit ini, tentu kedepan Bukittinggi dipenuhi tanaman buah yang dapat menarik perhatian wisatawan. Selain itu, hasilnya dapat dimanfaatkan bagi warga, baik untuk dikonsumsi sendiri, maupun untuk diolah menjadi hasil yang bermanfaat bagi perekonomian warga,” ujarnya.

Kedepan, lanjut Melwizardi, masyarakat juga akan mendapat binaan dari pemerintah kota Bukittinggi melalui instansi terkait. Sehingga buah yang dihasilkan dapat diolah dan dikemas menjadi sebuah produk yang menjadi andalan tersendiri bagi warga.

(Ophik)

To Top