Lubukbasung,kaba12 — Sepanjang Rabu kemarin dua kejadian kebakaran hebohkan masyarakat kabupaten Agam. Setelah lahan gaharu seluas 1,5 hektar terbakar di Jorong Bukik Apik, Nagari Padang Tarok, kecamatan Baso berhasil dipadamkan, giliran rumah warga di Jorong Kampung Tangah Barat, Nagari Salareh Aia Timur, kecamatan Palembayan yang nyaris jadi abu.
Berhasil dipadamkannya kobaran api yang menjalar di areal areal hutan produksi yang ditanami gaharu itu dibenarkan Dandi Pribadi, Kepala Dinas Satpol.PP-Damkar Agam yang menyebutkan, proses pemadaman melibatkan 4 armada masing-masing 3 armada dari Damkar Agam dibantu 1 armada Damkar Kota Bukittinggi yang berhasil menjinakkan api yang merambat di areal hutan yang kering akibat cuaca panas itu dalam 2 jam.
Sementara kebakaran hebat juga trjadi di Jorong Kampuang Tangah Barat, Nagari Salareh Aia Timur, Kecamatan Palembayan yang menghanguskan rumah ukuran 7×6 meter milik Katik Sutan Ardinas ,(80) dan Misnar.
Kebakaran yang menghanguskan rumah warga dengan total kerugian ditaksir Rp.70 juta itu, dibenarkan Camat Palembayan Sabirun dan Danru Damkar Agam Darman Mamak menjawab kaba12 secara terpisah.
Dijelaskan, kebakaran terjadi saat pemilik rumah membeli beras di kedai tak jauh dari rumah korban, saat rumah ditinggalkan Misnar sedang memasak air di dapur menggunakan tunggu. Tunggu perapian yang sedang menyala, diduga menjadi penyebab kebakaran, sehingga api dengan cepat membesar dan melalap dapur milik korban.
Proses pemadaman disebutkan Darman Mamak berhasil dilakukan tim Damkar Agam yang menurunkan armada dari Lubukbasung dan berhasil mengisolasi api, “tidak ada korban dalam kejadian itu, “ungkapnya.
Tingginya angka kebakaran di kabupaten Agam diminta diwaspadai oleh masyarakat, terutama untuk sejak dini mengantisipasi hal-hal yang berpotensi memicu api penyebab kebakaran, “kami himbau warga untuk selalu waspada, “ harap Rahman, Asisten I Sekab.Agam secara terpisah.
-HARMEN-
