Ungkap Syukur, Ketum KONI Agam Jamu Tim Pencak Silat Sumbar Makan Nasi Kapau

Jakarta,kaba12 — Seluruh atlet,pelatih dan manager tim Pencak Silat POPNAS 2025 Sumatera Barat ditraktir ” makan nasi Kapau lamak ” usai pertandingan final cabang pencak silat POPNAS di kawasan Senen, Jakarta Pusat, Sabtu,(8/11).

Para atlet yang usai mengikuti rangkaian pertandingan sejak tanggal 1 November lalu, terlihat sangat bergembira mendapat undangan jamuan makan malam khusus dari Ketum KONI Agam tersebut.

Bahkan, para atlet terlihat menikmati berbagai hindangan khas kampuang Nasi Kapau, setelah cukup lama menahan diri untuk menjaga berat badan tetap stabil selama pertandingan berlangsung.

Kedatangan rombongan para pesilat asal Sumbar bersama rombongan pengurus KONI Agam itu, mendapat apresiasi dari para pengunjung di kompleks rumah makan yang ramai dikunjungi urang Padang itu.

” Alhamdulillah, kami sangat bangga dan berterimakasih,karena perhatian yang diberikan pada kami. Ini motivasi bagi kami, ini wujud apresiasi, ditengah beragam kondisi yang harus kami hadapi,” ungkap Andre , official pencak silat Sumbar.

Andre bersama para pesilat secara khusus menyampaikan terimakasih pada Ketum dan pengurus KONI Agam, yang sejak awal menjelang pertandingan sampai penutupan, memberi perhatian dan dukungan, karena hanya KONI Agam satu-satu diluar lembaga IPSI yang memberikan perhatian khusus pada mereka.

Sementara menurut H. Edi Busti, jamuan khusus untuk seluruh atlet pencak silat itu, merupakan wujud rasa bangga dan terimakasih pihaknya selaku insan olahraga,atas perjuangan dan kerja keras yang dilakukan para atlet bersama pelatih dan official untuk mengantarkan Sumatera Barat meraih gelar juara.

” Jamuan makan malam ini, sebagai ungkapan syukur dan terimakasih kami, bahkan mungkin warga Sumatera Barat,atas perjuangan dan dedikasi yang diperlihatkan kontingen Sumbar dalam POPNAS 2025 di Jakarta, dengan segala pernak- pernik dan dinamika yang ada,” sebut Ketum KONI Agam itu lagi.

Makan malam bersama yang digelar khusus di bilangan Senen, Jakarta Pusat usai penutupan rangkaian pertandingan cabang pencak silat tersebut,karena dijadual Minggu, (9/11) seluruh atlet akan kembali ke Ranah Minang.

(HARMEN)