Palembayan, KABA12.com — Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resor Kabupaten Agam melaporkan, dari 46 individu bunga Rafflesia yang ditemukan akhir tahun 2017 di lokasi Cagar Alam Maninjau Jorong Marambuang Nagari Baringin Kecamatan Palembayan, saat ini tersisa 20an knop lagi.
Hal itu dibenarkan oleh Pengendali Ekosistem Hutan pada BKSDA Resor Kabupaten Agam, Ade Putra, usai melakukan pengamatan dan monitoring, Sabtu (26/1), jumlah knop Rafflesia ini berkurang, dan hal itu sangat disayangkan karena perkembangbiakan bunga langka ini membutuhkan waktu yang cukup lama.
“Sebelumnya pada akhir tahun 2017, di Cagar Alam Maninjau ini mekar bunga Rafflesia jenis Tuan Mudae dengan diameter 107 cm, dan merupakan bunga Rafflesia berukuran terbesar di dunia yang pernah tercatat dan terdokumentasikan,” ungkapnya.
BKSDA Resor Kabupaten Agam sedang mengupayakan agar lokasi tersebut dapat dijadikan pusat, atau stasiun pengamatan untuk kepentingan penelitian tumbuhan khusus bunga Rafflesia.
(Ardi)
