Tiku, kaba12.com — Pasca dilantik sebagai Kasat Narkoba Polres Agam AKP.Aleyxi Aubedillah,SH bersama para personilnya makin garang.
Hal itu dibuktikan dengan sukses perdana pasca dilantik dua pekan lalu, tim Opsnal Satres. Narkoba Polres Agam berhasil meringkus 1 terduga diduga pengedar narkoba jenis sabu berinisial MW alias Buyung, (60) warfa asal Limbukan Kecamatan Payakumbuh Selatan, Kota Payakumbuh di runahnya di Jawi-Jawi, Jorong pasar Tiku, Kecamatan Tanjung Mutiara, Kamis,(23/6).
Bersama pelaku, tim Opsnal.Resnarkoba Polres Agam menyita 29 paket sabu-sabu siap edar yang sudah dipacking dalam plastic kecil dengan total berat 2,2 gram, 1 unit ponsel, 1 alat hisab bong, 1 buah timbangan digital merk pocket scalke dan uang tunai Rp.200.000 hasil penjuala barang haram itu.
Ditingkapnya MW alias Buyung itu dibenarkan Kapolres Agam AKBP.Ferry Ferdian melalui Kasat Resnarkoba Polres Agam AKP.Alexyi Aubedillah,SH didampingi staf Humas Polres Agam Roqoel Sikumbang.
Dijelaskan, operasi penangkapan terhadap MW alias Buyung itu, berawal adanya laporan warga yang mencurigai yang pelaku mengedarkan narkoba jenis sabu, yang ditindaklanjuti dengan penyelidikan di lapangan.
Bahkan, dipimpin langsung Kasat Narkoba Polres Agam, personil Opsnal melalukan pengintaian dan penyamaran di sekitra lokasi tempat tinggal MW alias Buyung, “ setelah dipastika oleh petugas, disaksikan warga sekitar, petugas langsung meringkus tersangka dalam rumahnya dan setelah digeledah, menemukan barang terlarang jenis sabu sebanyak 29 paket dalam tas ponsel milik pelaku yang diakui miliknya.
Berantas Narkoba Sampai ke Akarnya
AKP.Aleyxi Aubedillah mantan Kasat Narkoba Polres Bukittinggi yang sukses mengungkap 41,2 kg sabu yang menjadi hasil penangkapan narkoba terbesar di Sumatera Barat itu, langsung mengamankan pelaku bersama barang bukti ke Makopolres Agam untuk pengusutan lebih lanjut.
Penangkapan perdana pasca dipercaya sebagai Kasat Narkoba Polres Agam itu, membuat sontak banyak pihak, pasalnya setelah cukup lama tak terekspos ke publik, sukses operasi penangkapan narkoba di Tiku itu.
Dalam pernyataannya Kasat Narkoba Polres Agam AKP.Aleyxi Aubedillah menegaskan, komitmen pihaknya akan berupaya maksimal memberantas peredaran narkoba sampai ke akar-akarnya.
Namun, hal itu membutuhkan peran dan dukungan seluruh elemen masyarakat, baik kalangan ninik mamak, cadiak pandai, alim ulama, pemuda dan bundo kanduang, yang diharapkan segera melaporkan jika melihat hal-hal yang mencurigakan, baik yang memakai maupun yang mengedarkan barang terlarang yang merusak masa depan warga itu.
“ Tanpa dukungan dan peran aktif masyarakat dan stakeholder yang ada, upaya memberantas narkoba tidak akan berhasil optimal. Bersama kita berantas peredaran narkoba itu, “ tegas Kasat Resnarkoba Polres Agam itu.
HARMEN