Kaba Pemko Bukittinggi

Reservoir Masjid Agung Butuh Sumber Air Alternatif

Bukittinggi, KABA12.com — Selain meninjau Pasar Atas, Kementrian PUPR juga meninjau proses pembangunan proyek air bersih di Masjid Agung Tengah Sawah, Selasa (01/05).

Proyek tersebut merupakan kerjasama dengan Kementrian ESDM dalam program pemenuhan air bersih dan MCK sejumlah daerah di Sumatera Barat.

Sri Hartoyo, Dirjen Cipta Karya Kementrian PUPR, menjelaskan, ada beberapa Masjid yang dibantu oleh Kementrian ESDM dan Kementrian PUPR dalam pemenuhan iar bersih. Bantuan yang diberikan dalam bentuk pembangunan reservoir air atau tempat penampungan air. Sehingga kebutuhan air untuk Masjid dapat terpenuhi.

“Kita lihat progresnya cukup baik. Namun butuh sumber air alternatif yang memungkinkan. Di sini kondisi air tanahnya memang kurang bagus, namun kita pakai proses penyaringan dengan filter yang sudah ada. Selanjutnya, kita gunakan sumber air yang sudah ada, diantaranya, beberapa sumur dangkal yang kapasitasnya kecil,” ujarnya.

Selain itu, lanjutnya, air dari PDAM juga dapat dimanfaatkan, sehingga seluruh sumber air itu, masuk dalam sumur yang dibangun untuk kebutuhan Masjid ini.

“Sambil menunggu layanan air PDAM membaik, sementara kita tampung semua. Nanti ketika tidak jam sibuk kita juga tampung dari PDAM itu. Karena reservoir yang kita buat ini, mamou menampung air sebanyak lima kubik,” ungkap Sri Hartoyo.

Wakil Walikota Bukittinggi, Irwandi, saat mendampini Kementrian PUPR ke Masjid Agung Tangah Sawah mengucapkan terima kasih atas bantuan dari pemerintah pusat melakui Kementrian tekait. Diakui, pemenuhan air bersih untuk Masjid dan warga Bukittinggi masih dalam proses.

“Kita saat ini tengah membangun embung di Tabek Gadang yang juga merupakan bantuan pusat. Selain itu, kita juga mencarikan sumber air lain. Dengan bantuan reservoir ini, tentu sangat bermanfaat, khususnya bagi jemaah Masjid Agung. Untuk itu kami ucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat,” ucap Irwandi.

Namun demikian, pemerintah kota juga akan tetap berupaya maksimal, untuk memenuhi kebutuhan air bagi seluruh warga kota. Karena hal tersebut cukup menjadi prioritas dalam pemerintahan Ramlan-Irwandi.

(Ophik)


Warning: Attempt to read property "term_id" on bool in /home/k7946951/public_html/wp-content/themes/flex-mag/functions.php on line 999
To Top