Tanah Datar, KABA12.com — “Willkommen zu Tanah Datar” ucap Bupati Irdinansyah Tarmizi dalam menyambut kedatangan 21 pelajar dan 2 orang guru dari Dr-Wilhelm-Andre Gymnasium Jerman beserta Ketua, Guru dan siswa Yayasan Anak Republik Indonesia (Yari school) Padang di Gedung Indojolito Batusangkar, Selasa (13/09).
“Kedatangan guru dan pelajar dari Jerman yang merupakan kunjungan balasan atas kunjungan 22 pelajar dan guru dari Yari School Padang pada September 2015 lalu ke Jerman, merupakan sebuah momen penting dan berharga” ucap bupati Irdinansyah yang didampingi Kadis Pendidikan Indra Kesuma.
Bupati Irdinansyah berharap kerjasama pertukaran pelajar ini hendaknya terus berjalan dengan baik serta dapat membawa efek positif bagi kita Sumatera Barat, kepala daerah juga menyampaikan harapan kepada Yari School agar bisa mengikutsertakan ataupun melakukan bentuk kerjasama secara kongkrit dan berkala dengan Kabupaten Tanah Datar pada sektor Pendidikan seperti pertukaran pelajar ini.
Pada kesempatan itu Kepala Daerah juga memaparkan berapa prestasi dan potensi Tanah Datar dalam hal pendidikan, kepala daerah juga menyampaikan bahwa dengan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia yang Tanah Datar miliki jika berkolaborasi dengan Yari School yang memiliki koneksi dengan negara-negara maju seperti Jerman dan Finlandia dalam sektor Pendidikan, maka tingkat pendidikan dan ilmu pengetahuan para generasi muda kita semakin tinggi dan bisa bersaing di era ini.
DR. Yusticia Katar ketua Yari School dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada bupati dan pemerintah daerah. “Saya tidak menyangka akan disambut seperti ini, makan malam bersama Bupati dan jajarannya serta pertemuan seperti ini, kami atas nama Yari School dan Dr-Wilhelm-Andre Gymnasium mengucapkan terima kasih” ucapnya.
Dr. Yusticia Ketua Yari School menyampaikan bahwa Yari School telah melaksanakan pertukaran pelajar ini semenjak tahun 2011 dan 2013 ke Jerman dan juga ke Finlandia yakni saat pelajar Yari School mengikuti kegiatan Summer Camp dan belajar di Eno School Finlandia.
Banyak hal positif dan bermanfaat yang bisa dipelajari dan diterapkan dari kemitraan ini, salah satunya negara Finlandia adalah negara dengan sistem pendidikan paling baik di dunia, bahkan berdasarkan penelitian para pakar agama tentang negara-negara yang cara hidupnya mengikuti Al-Qur’an, Finlandia merupakan negara dengan Islamic Index di urutan pertama di dunia.
Selama kunjungan balasan baik dari para pelajar dari Dr-Wilhelm-Andre Gymnasium Jerman maupun Eno School Finlandia di Sumatera Barat mempelajari kebudayaan dan kesenian Minangkabau, kehidupan sosial ekonomi serta segala aspek hidup masyarakat Sumbar. Hal yang paling menarik buat mereka adalah ketika terjun langsung mempelajari bagaimana petani kita bercocok tanam padi, mengiling tebu secara tradisional serta belajar tari dan kesenian tradisi kita lainnya.
Bernd Knittel salah seorang guru dari Dr-Wilhelm-Andre Jerman, dalam bahasa Inggris menyampaikan ucapan terima kasih dan kagum atas keindahan alam dan kekayaan budaya di Sumatera Barat khususnya Tanah Datar “It’s Wonderful” ucap Bernd.
Pada kesempatan itu para pelajar dari Dr-Wilhelm-Andre Jerman dan dari Indonesia saling menunjukan bakatnya dengan bernyanyi, menari dan bermain piano. Dalam acara tersebut para pelajar Tanah Datar dari SMPN 5 dan SMA 3 Batusangkar juga ikut bergabung saling bercengrama dan bertukar pengalaman.
Semoga dengan pertukaran pelajar ini dapat memberikan manfaat lebih bagi penunjang sektor pendidikan di Sumatera Barat khususnya Kabupaten Tanah Datar yang Alhamdulillah memiliki potensi sumber daya manusia yang bisa bersaing dan berkompetisi.
(humas/ysn)
