Pasaman, kaba12.com — Event Pasaman Equator Festival (PaEFest) 2022 yang dibuka Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldi, Kamis,(16/6) menjadi catatan sejarah tersendiri bagi komitmen kuat Pemkab.Pasaman dalam mendorong pengembangan potensi wisata dengan akar seni-budaya dan sejarah, yang sasaranya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Tahapan kegiatan yang mendorong berkembangnya seluruh potensi seni budaya dan ekonomi warga di berbagai kecamatan secara bergiliran, menjadi strategi tersendiri bagi pemerintah daerah dalam mendorong pergerakan dan geliat ekonomi di seluruh lini.
Seperti disebutkan Bupati Pasaman H.Benny Utama, yang mengungkap terimaksih pada masyarakat dan seluruh pihak yang telah mendukung Pasaman sebagai Ranah Khatulistiwa yang dideklarasikan ” Pasaman Land Of The Equator “.
Disebutkan, keluarbiasaan ranah Pasaman, merupakan karuniatak terhingga yang harus betul-betul dimanfaatkan dengan baik, sebagai wujud tanggungjawab bersama untuk memelihara, salah satunya dengan mengagungkan sejarah perjuangan Pahlawan Nasional Tuanku Imam Bonjol.
Momentum deklarasi Pasaman Land of the Equator, disebutkan menjadi cikal penting dalam geliat dan pergerakan seluruh potensi yang ada, karena selain event yang digelar, juga akan dirangkai dengan sayembara pembuatan logo dan tagline Pasaman Land Of Equator dilanjutkan dengan pembuatan tugu di Taman Equator.
Disebutkan, Pemkab.Pasaman merancang beberapa program untuk mendorong target Pasaman sebagai daerah kunjungan wisata, dengan peningkatan berbagai sarana pendukung di Taman Equator sebagai tempat persinggahan, nantinya juga akan disediakan kereta wisata yang bisa di manfaat kan oleh pengunjung sebagai sarana transportasi menuju destinasi wisata yang ada di Bonjol.
“Tidak hanya keindahan alam dan sejarah saja, nantinya pengunjung juga akan menikmati Planetarium dan Museum Imam Bonjol akan diwujudkan, sebagai wisata edukasi bagi dan historis bagi seluruh masyarakat, “ jelas Benny Utama.
Ditambahkan Benny Utama pembangunan Bonjol sebagai kawasan wisata menjadi program prioritas Pemkab.Pasaman, dibuktikan tahun ini, akan dibangun Taman Equator Bonjol dengan dana Rp.3 Miliar melalui APBD Pasaman tahun 2022, tahun 2023 sudah ada dalam Renja SKPD sebanyak Rp.20 milyar untuk pembangunan Planetarium, masing-masing bersumber dari APBD Pasaman Rp.12 miliar dan APBD Sumbar Rp.8 miliar.
“ Planetarium yang akan dibangun, merupakan satu-satunya di pulau Sumatera, yang diyakini akan semakin mengokohkan posisi Bonjol, kabupaten Pasaman sebagai pusat perhatian dunia, karena akan digelar berbagai event berskala nasional bahkan internasional di kawasan Planeraium itu, nantinya, “ tegas Benny Utama optimis.
Event PaEfest 2022, yang merupakan wadah kreasi bagi anak nagari untuk menyajikan potensi nagarinya masing-masing baik seni-budaya, kuliner,berbagai keunikan dan potensi agari lainnya, yang diyakini sebagai cikal geliat kemajuan Pasaman sesuai visi dan misi Pemkab.Pasaman.
HARMEN
