Tokyo, KABA12.com — Setelah lebih dari 1,5 tahun “mentok” dengan standar video full-HD, kamera mirrorless Fujifilm X-Pro2 kini mampu merekam video dengan resolusi 4K. Pembaruan tersebut datang melalui update firmware versi 4.0 yang diluncurkan Fujifilm, bersama dengan kamera mirrorless X-E3 dan sejumlah lensa, Kamis (07/09) ini, di Tokyo, Jepang.
Seperti yang dilansir Kompas.com, kemampuan perekaman video Fujifilm X-Pro2 dalam hal resolusi, kini menjadi setara dengan dua saudaranya, yakni mirrorless X-T2 dan X-T20 yang muncul belakangan.
Ketiga kamera ini sama-sama menggunakan sensor Fujifilm X-Trans III resolusi 24 megapiksel dan chip pengolah gambar X Processor Pro. Namun, hanya X-Pro2 yang tidak memiliki kemampuan merekam video 4K sedari awal.
Seperti dua saudaranya pula, X-Pro2 yang desainnya serupa kamera rangefinder jadul juga mampu merekam video dengan berbagai simulasi film yang tersedia, seperti preset film positif Velvia, Provia, dan Astia, hingga Classic Chrome.
Pembaruan lain yang ikut disertakan dalam update firmware versi 4.0 untuk X-Pro2 mencakup dukungan tether shooting via USB atau Wi-Fi, peningkatan kecepatan tracking autofocus, dan dukungan high-speed sync untuk flash studio pihak ketiga, software Fujifilm X RAW Studio, serta backup setting kamera lewat software Fujifilm X Acquire.
Di samping X-Pro2, tiga model kamera lain, yakni mirrorless X-T2 (versi 3.00) dan X-T20 (versi 1.10) , serta premium compact X100F (versi 2.00), ikut mendapat update firmware dengan daftar pembaruan masing-masing.
Adapun X100F masih belum mendapat fitur perekaman video 4K. Belum diketahui apakah Fujifilm nantinya akan menambahkan fitur tersebut ke X100F atau tidak.
(Dany)
