Bukittinggi, KABA12.com — Rabu (26/12) suku Koto Aua Kuniang, malewakan gala Datuak Tumangguang nan Putiah.
Sekitar 30 orang rombongan dari Suku Koto Aua Kuniang mengantarkan H. Rahmat Hasbi DT. Tumangguang nan Putiah bertemu dengan Walikota Bukittinggi di ruang rapat utama Balaikota Bukittinggi.
H. Rahmat Hasbi Datuak Tumangguang nan Putiah diangkat sebagai Datuak Pangka Tuo Kampuang pada prosesi Batagak Gala Datuak Suku Koto Aua Kuniang pada 23 desember 2018 yang lalu. Sekaligus pengangkatan dua orang panungkek sebagai Datuak Panghulu Hakim dan Datuak Tan Kabasaran. Prosesi Batagak Gala Datuak itu diangkatkan setelah pejabat datuak yang lama meninggal dunia.
Walikota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada Suku Koto Aua Kuniang dan H. Rahmat Hasbi Datuak Tumangguang nan Putiah yang telah datang malewakan gala kepada Pemko Bukittinggi. Ramlan mengakui, keberadaan kaum adat dan pemuka agama sangat penting di Bukittinggi.
“Karena dalam menjalankan pemerintahan, pemko perlu dibantu oleh Kaum adat dan Pemuka Agama. Demi kepentingan kampuang dan masyarakat. Atas nama pemerintah, kami berharap hubungan yang baik dan erat tetap terjalin dengan kaum adat terutama Suku Koto Aua Kuniang. Apalagi ini adalah kerja ibadah untuk memberdayakan kampuang dan masyarakat serta membimbing masyarakat Suku Koto Aua Kuniang,” ujar Wako.
Sementara, H. Rahmat Hasbi Datuak Tumangguang nan Putiah, dalam kesempatan itu menyatakan, hal pertama yang akan dilakukannya adalah melaksanakan musyawarah dengan anak kemenakan di kampuang.
“Kami akan mencoba mangamehan nan tacicia dan menyatukan kembali anak kamanakan di kampuang,” ujarnya.
(Ophik)
