Malalak, kaba12 — Musibah kebakaran dahsyat kembali landa kabupaten Agam. Jumat, (22/3) menjelang sahur sekitar pukul 02.50 WIB, kobaran api membara Jorong Hulu Banda, Nagari Malalak Barat, kecamatan Malalak.
Akibat kedahsyatan amukan api itu, 4 ruko berikut isinya termasuk 4 sepeda motor hangus jadi abu dilalap si sajo merah.
Tidak ada korban dalam kejadian itu, namun ditaksir kerugian mencapai lebih dari Rp3 miliar, karena seluruh bangunan yang terbakar berikut isinya tidak bisa diselamatkan.
Kebakaran hebat itu dibenarkan Eki Marlinda, Kabid. Damkar Dinas Satpol. PP Damkar Agam menjawab kaba12, Jumat, (22/3).
Dijelaskan Eki Marlinda, musibah kebakaran yang informasinya diperoleh pukul 03.50 WIB di Jorong Hulu Banda, Nagari Malalak Barat itu, menghanguskan 4 bangunan rumah dan rumah berikut seluruh isinya.
Dijelaskan, 4 ruko dan rumah yang terbakar, masing-masing milik Laudin, (65), Sabariah,(65) ,Bahruman Alek,(39) dan Suarni, (45) .
Eki Marlinda yang baru beberapa jam dilantik sebagai Kabid. Damkar Agam, dan sudah diuji dengan 3 kasus kebakaran itu, menjelaskan kebakaran 4 unit rumah itu masing-masing 1 unit rumah berlantai 2 dalam keadaan habis terbakar, 2 unit ruko semi permanen habis terbakar, dan 4 unit sepeda motor, Honda Scoopy, Yamaha Mio 2 unit, Honda Astrea 800, habis terbakar.
Disebutkan, saat kejadian saksi melihat ada titik api dalam rumah korban ke 2 yang sudah membesar, kemudian saksi membangunkan korban tersebut yang berada dalam rumah, namun dilihat api sudah mulai membesar, setelah itu api tersebut menyebar kerumah sebelah, setelah itu barang barang yang berada dalam rumah tidak satu pun yg bisa diselamatkan.
Sekitar pukul 03.15 WIB, tim pemadam kebakaran dari posko Sungai Tanang, Biaro , Padang Pariaman serta kota Pariaman datang ke lokasi kejadian untuk memadamkan bersama 30 personil gabungan.
” Asal api sumber kebakaran berasal konsleting arus listrik dengan total kerugian mencapai lebih dari Rp 3 Milyar. Tidak ada korban dalam musibah itu, ” sebut Eki Marlinda lagi.
HARMEN
